Tahun 1994 terdapat kisah yang memilukan bagi Putri Diana. Pasalnya, waktu itu sang suami, Pangeran Charles, baru saja mengaku kepada dunia bahwa ia berselingkuh dengan Camilla.
Pernyataan itu membuat Kerajaan Inggris menjadi sorotan seluruh dunia, terutama Putri Diana. Apalagi, setelahnya ia harus menghadiri sebuah acara dan semua mata akan tertuju padanya.
Penulis Mario Puzo pernah berkata, “Balas dendam adalah hidangan yang rasanya terbaik ketika disajikan dingin”. Namun, Diana memilih menyajikannya secara panas-panas.
Saat seluruh dunia memperhatikannya, Diana tampil mempesona memakai gaun hitam untuk menghadiri acara di Galeri Sarpentine di Hyde Park, London. Ia nampak percaya diri dan menyapa para staff yang telah menunggunya.
Gaun off shoulder warna hitamnya dengan sedikit ekor dari sifon terbang mengikuti arah angin. Gaun yang dikenakannya itu dijuluki gaun ‘Balas Dendam’. Diana seakan mengatakan kepada dunia bila dia ‘kuat dan bukan korban’ dari tragedi yang menimpa rumah tangganya.
Di saat yang sama, Pangeran Charles tengah diwawancarai di TV seluruh negeri dan masih berbicara mengenai borok pernikahannya dengan Diana.
|Baca Juga: Surat Rahasia Putri Diana untuk Sahabat Dilelang Demi Amal
Seorang wartawan, Jonathan Dimbleby, bertanya kepada Charles apakah ia setia dan hormat kepada Diana dan dia menjawab ‘Ya’. Kemudian ia menambahkan, “Sampai pernikahan menjadi tidak dapat diperbaiki lagi, kami berdua telah mencobanya.”
Setelahnya, publik menyoroti penampilan berani Diana mengenakan gaun off shoulder rancangan desainer Yunani, Christina Stambolian.
Dia membeli gaun itu setelah makan siang bersama saudara laki-lakinya, Charles Spencer, di Beauchamp Place di Knightsbride.
Christina sangat mengingat bila Putri Diana merequest pakaian khusus untuk acara yang khusus. Setelah sketsa jadi, gaun legendaris itu dibuat oleh dua penjahit dan membutuhkan waktu lebih dari 60 jam.
|Baca Juga: Pangeran William dan Harry Langgar Pesan dari Putri Diana
Christina menambahkan bila ia sangat senang melihat Putri Diana puas dengan hasil karyanya, dan melihatnya memakai gaunnya sepanjang malam.
Meski begitu, keputusan Diana untuk memakai gaun berani itu tidaklah mudah. Menurut Paul Burrell, mantan kepala pelayannya, dia memilih gaun itu karena merasa bersalah dan berniat tidak menghadiri acara tersebut.
Apalagi dia harus menghadapi dunia soal pernyataan Charles yang terang-terangan menginginkan Camilla. Namun, semua ketakutan itu ia hempaskan, dan ia tampil percaya diri setelahnya.
