Putri Beatrice kini tengah berduka usai mantan pacarnya, Paolo Liuzzo, ditemukan tewas di sebuah kamar hotel di Miami, Amerika Serikat. Diduga, Liuzzo meninggal karena overdosis obat-obatan terlarang.
Putri Pangeran Andrew itu pernah berkencan dengan Liuzzo pada tahun 2005, saat usianya masih 17 tahun. Namun, hubungan mereka tak berjalan lama dan putus setahun kemudian.
Meski hubungan mereka sudah lama kandas, seorang narasumber mengaku Putri Beatrice masih sangat terpukul dengan kepergian mantan pacarnya itu.
Dilansir dari The Sun, petugas kepolisian mendapati laporan untuk datang ke sebuah kamar di hotel CitizenM Miami Worldcenter pada 7 Februari 2024, pukul 15.22 waktu setempat. Dari hari itulah jenazah Liuzzo ditemukan.
| Baca Juga: Penampilan Perdana Putri Beatrice di Publik Setelah Melahirkan Jadi Sorotan
Penyebab kematian Liuzzo sampai saat ini masih dalam tahap penyelidikan. Petugas kepolisian, Michael Vega, dari Departemen Kepolisian Miami menjelaskan kemungkinan kematian mantan kekasih keponakan Raja Charles III itu karena narkoba.
“Kematiannya diselidiki sebagai kematian akibat overdosis. Penyelidikannya terbuka dan sedang berlangsung,” jelas Micheal Vega.
Narasumber lain mengatakan selama ini Liuzzo selalu bergelut dengan perjudian dan narkoba. Ia bahkan memiliki utang di mana-mana.
“Dia mulai menggunakan banyak obat-obatan farmasi pada awalnya, namun kemudian mengarah ke kokain dan obat-obatan yang lebih keras. Itu adalah gaya hidup yang sangat cepat dan kami semua khawatir hal itu akan membunuhnya nanti,” ujar salah satu teman Liuzzo yang tak disebutkan namanya.
| Baca Juga: Adu Gaya Putri Beatrice Vs Meghan Markle Saat Hamil
Kehidupan Liuzzo mulai berantakan saat ia kecanduan mengonsumsi narkoba. Ia pernah ditangkap di Australia atas serangkaian pelanggaran dan kepemilikan kokain.
Penangkapannya itu terjadi di Gold Coast pada 27 September 2009, setelah ia mengalami kecelakaan tunggal karena menyetir dalam pengaruh narkoba. Selain itu, ia juga gagal membayar utang-utangnya, yang salah satunya ada di sebuah kasino bernama Conrad Jupiters.
Akibatnya, penegak hukum Australia mendakwa Liuzzo dengan tuduhan penipuan, melanggar rambu lalu lintas, memiliki dua gram kokain dan mengemudi ugal-ugalan. Liuzzo mengakui kesalahannya dan didenda sebesar $5.000 atau setara Rp52 juta.
| Baca Juga: Dikaruniai Baby Girl, Ini Penampilan Terakhir Putri Beatrice Sebelum Melahirkan
Tak hanya hidupnya yang penuh kontroversi, ternyata Liuzzo juga bukan lelaki baik untuk Putri Beatrice. Di tahun 2007, ia pernah mempermalukan Keluarga Kerajaan karena terang-terangan menghisap ganja di depan Beatrice dan keluarganya.
Saat masih berpacaran, Beatrice juga diselingkuhi berkali-kali oleh Liuzzo. Padahal, putri Pangeran Andrew itu sangat mencintainya, dan akan memperkenalkan Liuzzo ke neneknya, Ratu Elizabeth II.
Saat hubungan mereka berakhir, Beatrice mengalami patah hati yang cukup parah. Kini, jenazah Liuzzo sendiri telah dimakamkan pada 16 Februari 2024 lalu di Long Island, New York. (*)
