Tak Ada Unsur Pembunuhan, Hasil Autopsi Park Bo Ram

Tidak ada tanda-tanda bunuh diri atau pembunuhan di balik kematian Park Bo Ham. Foto : Instagram/ramramram2

Agensi mengumumkan hasil autopsi usai meninggalnya Park Bo Ram yang terjadi pada, Kamis (11/4/2024). Dalam pernyataan resmi itu dikatakan tidak ada tanda-tanda bunuh diri atau pembunuhan di balik kematian penyanyi tersebut.

“Autopsi tidak menunjukkan tanda-tanda pembunuhan atau bunuh diri, dan hasil pastinya akan disampaikan kepada keluarga yang ditinggalkan di kemudian hari,” tulis XANADU Entertainment dikutip dari Soompi, Selasa (16/4/2024).

Agensi menambahkan mendiang Park Bo Ram disemayamkan di rumah duka Kamar 21 Asan Medical Center mulai pukul 15.00 waktu setempat. Sementara prosesi pemakaman akan dilaksanakan pada, Rabu (17/4/2024) pukul 06.00 waktu setempat di Seoul Memorial Park.

| Baca Juga: Kronologi Meninggalnya Park Bo Ram yang Tergeletak di Kamar Mandi

“Kami dengan tulus mendoakan arwah mendiang yang sayangnya telah meninggal dunia, dan kami meminta Anda untuk menahan diri dari menyebarkan rumor dan laporan spekulatif sehingga keluarga yang ditinggalkan dapat mengantarkan jenazahnya dengan baik pada perjalanan terakhir,” ungkap XANADU Entertainment.

Diberitakan sebelumnya, penyanyi Korea Selatan, Park Bo Ram, meninggal dunia pada, Kamis (11/4/2024). Dia ditemukan tak bernyawa saat berada di dalam kamar mandi.

Sebelum dinyatakan meninggal, penyanyi yang memulai debutnya dengan merilis single digital “Beautiful” itu sempat berkumpul bersama dua temannya. Dalam acara kumpul bersama tersebut, dia pergi ke kamar kecil sekitar pukul 21.55 waktu setempat.

Namun, Park Bo Ram tak kunjung kembali setelah beberapa waktu. Hal itu terjadi seperti dikutip dari Koreaboo, Sabtu (13/4/2024).

| Baca Juga: Seo In Guk dan Park Bo Ram Putus Setelah 2 Tahun Bersama

Salah satu temannya kemudian menelepon layanan darurat. Alhasil, Bo Ram tergeletak tengkurap di depan meja rias. Saat ditemukan ia tak sadarkan diri.

Disebutkan, perempuan 30 tahun itu sempat diberikan CPR, namun ia tak kunjung sadar. Kemudian, Jebolan Superstar K2 Mnet tahun 2010 ini dinyatakan meninggal dunia pada pukul 23.17 waktu setempat setelah dibawa ke Rumah Sakit Universitas Hanyang.

Kasus tersebut ditangani oleh Kantor Polisi Namyangju Selatan. Kepolisian berencana untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab meninggalnya Park Bo Ram. Mereka bahkan meminta autopsi kepada Badan Forensik Nasional.

Sementara dikutip dari laporan Newsis, tidak ditemukan tanda-tanda cedera fisik yang signifikan pada saat Bo Ram ditemukan tak sadarkan diri. Di sisi lain, tidak ada juga bukti yang mengarah pada dugaan tindakan bunuh diri. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here