Ratu Azizah dari Malaysia Mati-Matian Jalani 16 Kali Bayi Tabung! Berhasilkah?

ratu-azizah-jalani-bayi-tabung-16-kali-untuk-memiliki-anak
Raja Permaisuri Agong, Tunku Azizah Aminah Maimunah Iskandariah membuka ceritanya berjuang menjadi seorang ibu. (Dok. NST)

Raja Permaisuri Agong, Tunku Azizah Aminah Maimunah Iskandariah atau yang dikenal dengan nama Ratu Azizah dari Malaysia membuka cerita perjalanannya menjadi seorang ibu.

Pernikahannya dengan Yang di-Pertuan Agong, Al-Sultan Abdullah Ri’ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah pada tahun 1986 ternyata tidak berjalan mulus. Dia harus menunggu selama sembilan tahun untuk memiliki anak.

Selama pernikahannya dia telah mencoba 16 kali IVF (bayi tabung) ke beberapa negara seperti Singapura, Inggris, dan Amerika. “Saya telah melakukan 16 kali IVF, dan akhirnya berhasil di percobaan ke 17,” ujarnya kepada The Telegraph pada 24 April 2022 lalu.

Ketika anak pertama mereka, Yang Amat Mulia Almarhum Tengku Ahmad Iskandar Shah, meninggal saat dilahirkan tahun 1990. Ratu Azizah tidak menyangka akan mendapatkan anak lagi. “Saya tidak pernah berpikir saya akan terus memiliki lima anak lagi, termasuk anak kembar,” imbuhnya.

perjuangan-ratu-azizah-dari-malaysia-memiliki-anak
Raja Abdullah dan Ratu Azizah dari Malaysia. (Dok. Getty Images)

| Baca juga: Pesona 5 Anggota Royal Family Saat Memakai Kerudung. Siapa Paling Elegan?

Atas pengalamannya berjuang memiliki anak, akhirnya Yang Mulia menggagas sebuah Yayasan Kesuburan Tunku Azizah, atau Tunku Azizah Fertility Fondation (TAFF) pada tahun 2004.

Yayasan ini telah mensponsori banyak pasien yang memiliki masalah kesuburan. Namun mereka lebih memprioritaskan pasangan miskin dan berpenghasilan menengah.

“Saya tau banyaknya biaya yang dikeluarkan untuk memiliki anak, perjuangan emosionalnya.”

“Kamu pergi ke rumah sakit untuk berobat dan pulang ke rumah dalam keadaan menangis,” ujar wanita 61 tahun itu.

Ratu Azizah beserta suami saat menghadiri acara 15 tahun TAFF berdiri. (Dok. Berita Harian Malaysia)

| Baca juga: So Sweet! ‘Calon Mertua’ Minta Luna Maya Tidak Cemburu

Sebagai orang Asia yang menjunjung tinggi adat ketimuran, tabu rasanya untuk menceritakan persoalan pribadinya kepada publik. Sehingga dia sangat berhati-hati dalam menyampaikannya kepada media.

Kisahnya berjuang memiliki anak, baru dua kali diceritakannya ke publik. Pertama saat ulang tahun TAFF ke-15, tepatnya pada Oktober 2015.

Di sana dia menyampaikan sedikit pidatonya sembari menyemangati para pejuang garis dua. “Hanya ibu-ibu dengan keadaan yang sama yang akan tahu apa yang kami alami: kerinduan untuk memiliki bayi.”

“Disaat wanita lain beruntung bisa memilikinya secara alami, tetapi kami diuji dengan cara lain, dan kami tidak pernah menyerah.”

“TAFF dibentuk untuk membantu ibu yang memiliki nasib sama dan menyokong secara finansial dan motivasi terus menerus,” tambahnya.

Ratu Azizah saat menemani Raja Abdullah dinas. (Dok. MAX MUMBY/ INDIGO/ GETTY)

| Baca juga: Cantiknya Anggota Royal Family Saat Berkerudung

Kedua, pada saat ditemui The Telegraph di London untuk membicarakan tekstil, dalam rangka London Craft Week. Acara yang berlangsung 9 Mei hingga 15 Mei itu akan memamerkan karya Komisi Tinggi Malaysia berupa Tenunan Sutra Royal Pahang tradisional.

Pasangan ini memiliki empat putra dan dua putri, semuanya bersekolah di sekolah bergengsi Inggris. Putra tertua mereka, Pangeran Bupati Pahang Hassanal (26), bersekolah di Sandhurst, Perguruan Tinggi Militer Kerajaan yang sama dengan Pangeran Harry menjalani pelatihan untuk menjadi Perwira Kadet.

“Yang satu mau jadi akuntan, yang satu mau jadi polisi,” tambahnya. Baik Raja dan Ratu berharap semua anaknya bisa bekerja turun langsung ke lapangan untuk mengetahui bagaimana kehidupan di dunia nyata. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here