Penulis Webtoon ‘True Beauty’ Kena Skandal Pajak, Rating Pembaca Terjun Bebas

Foto: Dok. Instagram

Kekecewaan mendalam tampaknya tengah dirasakan oleh para penggemar webtoon True Beauty. Pasalnya, Yaongyi yang merupakan penulis dari webtoon tersebut tengah diterpa skandal penghindaran pajak.

Menanggapi kontroversi ini, banyak penggemar mengungkapkan kekecewaannya dengan memberi rating rendah pada chapter terbaru True Beauty. Pada chapter terbaru yang dirilis pada Senin (6/2) lalu, webtoon yang telah diangkat menjadi drama tersebut menerima rating rata-rata sejumlah 6.89 dari 10.

Hal ini sangat tidak biasa, karena biasanya webtoon karangan Yaongyi tersebut selalu menerima rating di atas 9. Dari rating tersebut, sangat terlihat bila penggemar sangat kecewa dengan perbuatan Yaongyi yang melanggar hukum. Beberapa penggemar juga terlihat mengomentari chapter tersebut dengan tanggapan mengenai kontroversi penghindaran pajak Yaongyi.

Yaongyi Kena Skandal Pajak, Rating Pembaca Turun Drastis. Foto: Dok. allkpop

Baru-baru ini, sebuah media Korea Selatan melaporkan bahwa ada sekitar 80 influencer, YouTubers, penulis Webtoon dan lainnya yang memamerkan kekayaan mereka di sosial media telah melakukan penghindaran pajak. Saat investigasi berlangsung, diketahui ada seorang penulis webtoon terkenal berumur 30 an tahun yang juga lakukan penghindaran pajak. Melansir dari allkpop, dia melakukan penghindaran pajak dengan memberikan semua hasil kerjanya ke sebuah perusahaan yang ia dirikan dengan tujuan mengurangi pajak.

|Baca Juga:4 Alasan Drakor ‘True Beauty’ Wajib Ditonton

Di perusahaan tersebut ia mendaftarkan seluruh anggota keluarganya sebagai karyawan. Namun sebetulnya, para anggota keluarga tersebut tidak pernah bekerja untuk perusahaannya itu.

Yaongyi juga kemudian diketahui menyewa ­supercar mewah dengan harga milyaran rupiah. Ia juga membeli beberapa tas bermerek dan mendaftarkannya sebagai aset perusahaan.

Mengenai pemberitaan bahwa dia adalah salah satu dari 80 influencer yang diinvestigasi, ia pun lantas mengklarifikasinya lewat media sosial. Ia mengatakan bahwa benar, ia merupakan salah satu yang diinvestigasi oleh Lembaga Layanan Pajak Nasional.

“Pada 16 November 2022, seorang agen investigator pajak dari Lembaga Layanan Pajak Nasional datang dan kami mematuhi setiap penyelidikan,” tulis Yaongyi di media sosialnya.

Ia melanjutkan bila saat ini tengah ada kesalahpahaman tentang interpretasi hukum atas pajak pertambahan nilai untuk industri penerbitan dan industri Webtoon. “Kami akan secara aktif menjelaskan situasinya dengan bantuan akuntan profesional,” jelasnya lagi.

Namun pada saat yang bersamaan, dia mengelak tuduhan bahwa dia telah menghindari pajak dan menjelaskan bila tidak ada hukuman untuknya.

“Saya menyadari bahwa tidak ada denda yang dikenakan pada saya untuk penggunaan kartu perusahaan secara pribadi,” imbuhnya.

Yaongyi Kena Skandal Pajak, Rating Pembaca Turun Drastis. Foto: Dok. Instagram @meow91__

Namun, warganet tak lantas percaya dengan pernyataan dari penulis True Beauty tersebut. Mereka tetap memborbardir komentar postingan klarifikasinya dengan permintaan untuk merilis penjelasan yang lebih akurat. Warganet menganggap bila penjelasan yang diunggah oleh Yaongyi tersebut terlalu ambigu.

|Baca Juga:Perjuangan Moon Ga Young Jadi ‘True Beauty’

Warganet banyak yang mengomentari apa yang sebenarnya dikatakan oleh Lembaga Pelayanan Pajak Nasional terhadap sang penulis. Ada pula yang mengomentari tentang bagaimana lucunya cara sang penulis berbohong. Mereka menuliskan siapa pula yang mengendarai supercar untuk kendaraan bisnis perusahaan, yang mana bahkan perusahaan sekelas Hyundai pun tidak menggunakan supercar untuk kendaraan bisnis.

Kecurigaan warganet makin kuat karena ulah sang penulis itu sendiri. Dimana ia sebelumnya diketahui menghapus semua fotonya bersama supercar yang ia kendarai dari Instagram pribadinya. Hal ini malah memperkuat spekulasi bila benar rumor sang penulis itu betul-betul tengah berusaha menghindari pajak. *via/ika

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here