Nama Tamara Bleszynski sudah tak pernah terdengar lagi di dunia hiburan. Kini perempuan berdarah Polandia-Indonesia itu memilih menyibukkan diri dengan bisnis kulinernya di Pulau Dewata, Bali.
Nyatanya bukan tanpa alasan Tamara berhenti dari dunia seni peran. Bagi Tamara, dunia peran di Indonesia saat ini tak lagi sama dengan dahulu. Secara kualitas, dunia hiburan kini didominasi oleh selebriti yang hanya mengandalkan sensasi tanpa karya.
Tamara memahami, banyak yang ingin dia kembali ke dunia entertainment. “Tapi kalau kau benar2 sayang, maka kau pun akan IKHLAS dgn keadaan dan kondisiku saat ini – TBlz” tulisnya di akun Instagram-nya, Senin (6/1).
Karena rasa sayang pada dunia entertainment itulah Tamara pun memilih untuk menepi dulu. “Aku akan muncul lagi, ketika Dunia Seni Peran dihargai, bukan Hanya karena SENSASI. Dunia Seni peran adalah teruntuk pekerja Seni yg sungguh2,” ungkap Tamara.
|Baca juga: Soroti Banjir Jakarta, Tamara Bleszynski: Sampai Kita Semua Tenggelam?
Selebriti masa kini harusnya bisa memelajari seni peran secara serius, demi menjaga kualitas dunia hiburan. Menjadi terkenal hanya dengan sensasi, tak menjamin artis tersebut bertahan lama.
“Seni Peran adalah sebuah jurusan yg bisa dipelajari. Sebuah peran, akan hidup karena kau mengerti Seninya berperan. Segala bisa terkenal secara instant, dan juga akan tenggelam dgn cepat. Tapi sebuah karya yg jujur akan selalu terkenang selamanya,” jelasnya sambil mengunggah poster-poster lamanya saat masih bermain sinetron dan film.
Jika suatu hari nanti Tamara kembali lagi ke dunia seni peran, perempuan 45 tahun itu masih yakin umurnya tak akan menghalangi untuk berakting dengan kualitas yang baik.
“Dan..tiada peran yg kecil, semua peran berarti. Siapa bilang kalau sdh berumur tdk dapat peran? Bukankah sebuah cerita bedasarkan kehidupan nyata. Kecuali kalau kau ingin dan puas melihat yg muda2 harus di tua2in dgn pengalaman akting yg minim dan puas dgn sebuah tayangan yg harus dipaksa2in,” tegas Tamara.
|Baca juga: Jawaban Menohok Tamara Bleszynski Saat Dituding Bangkrut
Tamara berharap kualitas dunia hiburan di Tanah Air dapat diperbaiki dengan menyuguhkan tayangan-tayangan yang lebih bermanfaat bagi generasi saat ini.
“Indonesia perlu hiburan yg berarti, yg juga edukatif. Kita/masyarakat perlu pencerahan yg positive, sdh terlalu byk kekecewaan yg hadir,” terang mantan istri Mike Lewis itu.
“Kamu/golongan jgn pelit, keluarkanlah sedikit (bagiMu) budget utk melatih yg perlu dilatih. Televisi adalah yg paling sederhana dan murah bagi Mu/golongan mencapai pelosok, tapi bagi kami/masyarakat di pelosok, Tv adalah segalanya,” tutupnya. (*)
