Penampilan Perdana Yoo Ah In Pasca Kasus Narkoba. Tampak Lusuh dan Murung

Foto: Dok. Dispatch

Yoo Ah In akhirnya muncul kembali ke publik setelah terseret skandal narkoba beberapa waktu lalu. Kemunculannya ini bersamaan dengan dipanggilnya ia ke kepolisian untuk menjalani interogasi pada Senin (27/3) lalu. Ini merupakan kemunculan perdananya setelah 50 hari sejak pertama kali skandal narkobanya terungkap.

Dalam foto-foto yang beredar, bintang Hellbound itu terlihat mengenakan setelan jas serba hitam dan kaos berwarna putih. Ia terlihat berjalan tertunduk selama berada di depan kantor kepolisian dan lebih banyak diam. Ia juga segera melangkahkan kakinya ke dalam kantor Unit Investigasi Penyalahgunaan Narkoba sesaat setelah sampai.

|Baca Juga:Jadwal Bocor ke Publik, Yoo Ah In Ajukan Penundaan Pemeriksaan

Aktor berusia 36 tahun itu diketahui tengah menghadiri investigasi penggunaan narkoba setelah polisi melakukan penyelidikan selama kurang lebih 50 hari. Investigasi ini awalnya direncanakan akan dilakukan pada Jumat (24/3) lalu. Namun, melalui kuasa hukumnya, Yoo Ah In mengajukan penundaan karena merasa haknya dilanggar.

Hak yang dimaksud sang aktor adalah hak dimana pemanggilan yang harusnya bersifat pribadi malah informasinya tersebar luas. Ini dikatakan tidak sejalan dengan hukum yang ada. Sehingga ia meminta penundaan yang akhirnya investigasi itu dilakukan Senin (27/3) ini.

Sebelumnya, aktor asal Korea Selatan itu ditahan pada Senin (6/2) lalu setelah diduga melanggar Undang-Undang Penggunaan Narkotika. Dimana saat dilangsungkan tes untuk membuktikan dugaan ini, Lembaga Forensik Nasional membeberkan hasil uji rambut sang aktor, obat-obatan seperti propofol, ganja, kokain dan ketamine terdeteksi.

Selama 50 hari polisi melakukan penyelidikan dan interogasi untuk menemukan bukti yang mendukung hasil yang dibeberkan Lembaga Forensik Nasional sebelumnya. Pihak kepolisian bahkan memanggil staf klinik, perusahaan dan saksi lain yang diduga terkait dengan penggunaan obat-obatan terlarang sang aktor sebagai saksi.

Dilansir dari Kbizoom, polisi juga menyita dua buah ponsel dan menganalisa percakapan selama 8 tahun yang tersimpan di data ponsel tersebut. Dimana ditemukan lebih dari 10.000 catatan ekstraksi forensik saja. Penggeledahan dan penyitaan juga dilakukan di beberapa rumah sakit dan dua rumah.

Pemanggilan bintang Sungkyunkwan Scandal itu setelah dua bulan disebut sebagai rencana polisi untuk menutup investigasi kasus yang menjerat sang aktor. Faktanya untuk penggunaan propofol Yoo Ah In dapat dibuktikan dengan mudah, namun untuk kasus narkoba yang lain polisi memerlukan bukti-bukti yang lebih kuat.

Imbas dari kasus ini sendiri adalah karir sang aktor akan segera tamat. Apalagi dengan banyaknya berbagai proyek yang berhenti karena dirinya tersandung kasus narkoba sebesar ini serta beberapa merek yang menghapus wajahnya dari produk dan iklan mereka.

|Baca Juga:Yoo Ah In Penuhi Panggilan Polisi Terkait Narkoba

Bahkan sang aktor diduga harus membayar denda kepada para pengiklan sebesar Rp117 miliar karena melanggar kontrak. Pembayaran denda sebanyak dua hingga tiga kali lipat dari biaya iklan memang sudah umum dimasukkan dalam kontrak.

Yang mana denda ini harus dibayarkan jika sang model iklan merusak citranya sendiri karena melanggar hukum. Dimana saat ini Yoo Ah In sendiri tengah berada di situasi tersebut.

Lalu jika tuduhan penggunaan narkoba sang aktor terbukti benar, pihak pengiklan juga disebut tengah mempertimbangkan untuk mengajukan pembatalan kontak dan gugatan penalti kepada agensi sang aktor.

Namun, karena penyelidikan kasus ini masih terus berjalan kemungkinan besar klaim denda ini tidak akan dilakukan dalam waktu dekat. Hal ini akan memakan waktu paling cepat saat putusan mengenai kasus Yoo Ah In ini telah ketok palu. *via/ika

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here