Siapa Pembuat Kumpulan Cerita Mukidi yang Kocak?

Foto: Reza / Tabloid Nyata

Bagi pengguna media sosial, nama Mukidi sudah tidak asing lagi. Tokoh imajiner yang digambarkan sebagai pribadi yang polos, lugu dan ndeso ini kerap menjadi viral karena selalu mengundang tawa di kalangan netizen. Tapi siapa sebenarnya pembuat kumpulan cerita Mukidi? Bagaimana tokoh kocak ini tercipta? Hadirnya karakter Mukidi tak lepas dari imajinasi konyol Soetantyo Moechlas. Pria 62 tahun inilah yang mengangkat nama Mukidi menjadi kondang sejak 2000-an.

Tantyo pun menebak kedatangan Nyata karena ingin tahu riwayat tentang Mukidi. ”Mau tanya-tanya sejarah Mukidi kan? Waduh kok jadi dia yang terkenal ya,” candanya pura-pura cemberut.

Kendati begitu Tantyo mengaku dengan semakin kondangnya Mukidi, dirinya ikut kecipratan rezeki. Beberapa hari ini ia sibuk memenuhi undangan sebagai bintang tamu di sejumlah acara TV.

”Jadi maaf nih kalau baru ketemu sekarang. Sibuk undangan sana sini, belum lagi banyak netizen yang ingin kenalan langsung di media sosial,” ungkapnya.

Tantyo mengaku karakter Mukidi bukan asli ciptaannya. Menurutnya tokoh imajiner sudah muncul pada 1970-an di Radio Prambors. “Acaranya disiarkan tengah malam dan aku termasuk penggemar beratnya. Mukidi ini tokoh yang kocak yang kepolosannya membuat pendengar tertawa.

Cerita Mukidi
Foto: IST

Terkesan dengan cerita Mukidi, kelak ketika Tantyo bekerja di sebuah perusahaan obat dari Jerman, Tantyo memanfaatkan karakter ini sebagai bahan guyonan untuk menarik perhatian konsumen. ”Sebagai penjual obat aku sering datang ke rumah sakit menawarkan kepada para dokter. Saat presentasi di depan dokter, agar suasana tidak tegang, aku melontarkan guyonan tentang Mukidi. Ya semacam ice breaker lah,” katanya.

Kala itu Tantyo juga telah membentuk karakter keluarga Mukidi.

”Jadi Mukidi itu punya keluarga lho. Nama istrinya Markonah, kedua anaknya Mukirin dan Mukiran. Sahabatnya Wakijan. Saya gambarkan mereka berasal dari Cilacap,” lelaki asal Purwokerto, Jawa Tengah, ini menuturkan.

Merasa mampu membuat cerita-cerita lucu, Tantyo mencoba menampung naskah-naskahnya itu di blog khusus, ceritamukidi.wordpress.com. “Dulu sebenarnya ada harapan blog ini ramai pengunjung dan bisa menarik iklan. Tapi nyatanya sepi peminat,” ucap Tantyo diiringi tawanya.

Cerita Mukidi
Foto: Reza / Tabloid Nyata

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here