Prilly Tulis Puisi Tentang Wanita yang Sering Didera Rindu

Buku Puisi Prilly Latuconsina
Foto: Dewi / Tabloid Nyata

Prilly Latuconsina rilis buku. Berjudul 5 Detik dan Rasa Rindu, karya sastra ini berisi kumpulan puisi. Puisi selalu menyajikan makna tersirat yang hanya diketahui oleh penulis. Dan interpretasi dari pembaca.

Hal itulah yang seringkali dikatakan Prilly saat membahas bukunya. ”Aku suka puisi itu karena misterius. Pesannya tersirat, jadi cuma beberapa orang saja yang ngerti,” terang Prilly yang bukunya jadi best seller itu.

Baca juga: Begini Cara Amanda Rawles Mengekspresikan Baper

Salah satu puisi yang misterius ala Prilly ditulis dalam judul Merindukan adalah Candu. Dan aku sudah Ketergantungan. Puisi itu menggambarkan sosok perempuan yang sering didera rindu.

Saat ditanya siapa, Prilly sedikit mengelak. ”Nah kalau ada pertanyaan gini nih, biarkan itu menjadi puisi. Jangan diklarifikasi,” kata nya sambil tertawa.

Kebiasaan menulis kisah hidup dalam puisi sudah dilakukan Prilly sejak tujuh tahun lalu. Saat ia masih duduk di bangku SMP. Dengan kurun waktu yang begitu lama, tentunya puisi yang dimiliki oleh gadis kelahiran 15 Oktober 1996 ini begitu banyak. ”Aduh, nggak ngitung berapa jumlahnya. Yang pasti banyak banget, terutama pas aku sudah SMA,” ucapnya pada Nyata, Minggu (11/6) lalu di salah satu mall Surabaya.

Baca juga: Prilly Latuconsina, Hampir Pingsan Saat Kerja

Menurut pemain film yang hits berkat sinetron Ganteng-Ganteng Serigala ini, emosi di masa SMA membuatnya aktif menulis. Tak terkecuali saat Prilly bertemu orang-orang baru di dunia hiburan. Ia menemukan banyak inspirasi untuk dijadikan bahan puisi. *dew/feb/fel

Apakah ada misi tertentu dibalik buku puisi 5 Detik dan Rasa Rindu? Baca ulasan rilisnya buku puisi Prilly Latuconsina di Tabloid Nyata edisi 2398 yang terbit tanggal 17 Juni 2017.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here