Lengkap sudah kebahagiaan presenter dan aktor Ananda Omesh. Setelah dikaruniai anak perempuan, empat tahun lalu, Sabtu (13/5) lalu, istrinya, Dian Ayu melahirkan bayi lelaki yang diberi nama Btara Langit Anandayu. Saat ditemui di RS Kemang Medical Care, Jakarta Selatan, Omesh dan istrinya tampak bahagia. Sambil berseloroh, Omesh dan Ayu berharap Langit bisa meneruskan hobi mereka.
”Aku sama Ayu kan sama-sama suka motor, ya mungkin dia juga jadi biker. Lucunya semua teman bikerku ngucapin selamatnya semoga menjadi biker yang soleh dan baik. Aku sih aminin aja doa baik,” ucap Omesh tersenyum.
Ayu masuk rumah sakit pada Jumat (12/5) pukul 21.30 WIB. Dia baru melahirkan ke esok an harinya pukul 15.00 WIB. Menurut Omesh, istrinya sebenarnya sudah kontraksi pada Jumat sekitar pukul 11.30 WIB. Tapi sempat meragukan kontraksi tersebut. ”Sempat nggak percaya, karena sebelumnya dia sempat kontraksi palsu. Saat aku bawa ke dokter ternyata nggak apaapa,” jelas Omesh.
Namun, saat ia pulang kerja, Jumat malam, kontraksi hebat dirasakan istrinya. Khawatir terjadi apa-apa, ia membawanya ke rumah sakit. Benar saja, setiba di rumah sakit ketuban sudah pecah. ”Kalau ketuban sudah pecah berarti dia harus melahirkan dalam waktu kurang dari 24 jam,” jelas Omesh. Dokter memutuskan melakukan induksi. Di sinilah puncak perjuangan Ayu. Setelah diinduksi Ayu merasakan kesakitan berkali lipat. ”Sakitnya luar biasa, aku teriak-teriak, sampai nggak bisa nangis,” jelas Ayu.
| Baca Juga | |
 | Nia Ramadhani Melahirkan Anak Ketiga, Suaminya Nambah Momongan Nia Ramadhani Melahirkan Anak ketiga, sang suami malah minta anak keempat. Seperti … [Read More] |
”Kata dokter obatnya bereaksi dalam waktu 3 jam. Tapi ternyata langsung bereaksi. Dalam waktu sejam bukaannya naik ke 3, 7, 8 dan 9, sampai akhirnya keluar jam 3 sore, 15 jam setelah berjuang,” timpal Omesh. Selama sejam itu tak hanya Ayu yang diliputi ketegangan. Omesh pun demikian, malah mengaku sampai menangis melihat perjuangan istrinya. ”Luar biasa, aku nemenin dia dari awal hingga tahu perjuangannya. Aku pelukin, aku ciumin. Aku nggak bisa kemana-mana, pindah duduk aja diteriakin dia supaya mendekat. Padahal ada mertua, tetap yang dicari aku. Saking sakitnya dia nggak bisa nangis, tapi aku yang nangis,” cerita Omesh. ”Hikmahnya aku semakin cinta istri,” timpal Omesh mencium kening Ayu. *noe/dro/fel
Bagaimana dengan kebahagiaan Embun semakin memuncak bertemu adiknya di rumah sakit? Baca ulasan Ananda Omesh dan Dian Ayu di Tabloid Nyata edisi 2394 terbit tanggal 20 Mei 2017
