Bakat Taylor Swift Sudah Terlihat Sejak Kecil

Taylor Swift dulu dan sekarang. (Foto: Getty Images/Instagram Taylor)
Taylor Swift dulu dan sekarang. (Foto: Getty Images/Instagram Taylor)

Bakat bermusik Taylor Swift sudah terlihat sejak kecil. Seperti yang diungkapkan oleh Barbara Kolvek, guru SD dari penyanyi Cruel Summer tersebut. “Dia selalu menulis puisi..selalu…saat di kelas musik maupun tidak di kelas musik,” kata Kolvek, seperti yang dilansir People, Senin (23/4).

Melihat kesuksesan anak didiknya hingga saat ini, Kolvek merasa bangga. Dia adalah guru musik Swift mulai kelas satu hingga kelas empat SD. “Saya merasa mungkin saya sudah memberinya semangat atau dorongan untuk melakukan apapun yang dia suka,” ungkapnya.

Guru lainnya, Heather Brown, juga merasa bangga terhadap Taylor Swift. Brown mengatakan Swift memiliki kualitas spesial sebagai penyanyi dan penulis lagu. “Anda (sebagai guru) selalu mengingat setiap murid dari kemampuan yang mereka miliki. Taylor adalah salah satu murid yang menarik perhatian orang akan kemampuannya,” kenang Brown, mantan guru kelas tiga Swift.

| Baca Juga: Fakta Menarik Album Terbaru Taylor Swift, The Tortured Poets Department

Brown mengatakan bahwa dia masih mengirim kartu Natal kepada Swift setiap tahunnya, meski dia pesimis Swift menerima kartunya dengan baik.

Taylor Swift pada tahun 2002. Foto: JESSE D. GARRABRANT/NBAE VIA GETTY

Menurutnya, segala sesuatu yang disentuh Swift berubah menjadi emas. Sehingga dia selalu excited menantikan karya-karya Swift selanjutnya. “Ketika dia keluar dari panggung dan semua orang berteriak ‘Taylor,’ Itu seperti, Oh Tuhan, saya pernah menjadi gurunya,” ungkap Brown.

Sebagai informasi, Swift baru saja mengeluarkan album baru, The Tortured Poets Department (TTPD), pada Jumat (19/4). Album ini diproduseri langsung oleh Swift bersama Jack Antonoff, Aaron Dessner, dan Patrick Berger.

Perilisan album terbaru ini terbilang spesial karena dibagi menjadi dua bagian, yaitu 16 lagu pada babak pertama dan 15 lagu tambahan. Sehingga total 31 lagu dalam album TTPD, yang merupakan album ke-11 milik Swift.

“Saya menulis begitu banyak puisi yang menyiksa dalam dua tahun terakhir dan ingin berbagi dengan kalian semua. Jadi inilah babak kedua dari TTPD: The Anthology, 15 lagu tambahan. Dan ceritanya sekarang bukan punya saya lagi, melainkan punya kalian semua,” tulis Swift dalam akun Instagram-nya, pada Jumat (19/4). (*) 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here