Perselingkuhan guru kimia perempuan, 30 tahun, dan muridnya, 16 tahun, di Cina mendadak viral setelah suami mengunggahnya di media sosial. Dalam waktu 19 jam setelah diupload, postingan skandal seks itu mendapatkan respon 2,5 miliar penonton dan langsung menjadi trending topic Weibo.
Cerita bermula pada 16 Februari lalu, seorang laki-laki bermarga Wu, memposting sebuah screenshot percakapan dengan menggunakan WeChat tentang perselingkuhan istrinya, Zhang Yu, dengan muridnya.
Postingan berjudul berhubungan seks dengan murid 16 tahun, itu mendadak viral. Netizen langsung ramai mendatangi dan berkomentar di media sosial Wu.
| Baca Juga: 5 Rekomendasi Drakor Tentang Perselingkuhan 2023 yang Bikin Gregetan!
Dia mengklaim bahwa dalam chat antara Zhang dan remaja laki-laki itu, mereka diduga mendiskusikan di mana mereka bisa berkencan secara diam-diam. Sesekali obrolan tentang mendapatkan kamar hotel.
Dalam pesan itu, Zhang memanggil selingkuhannya dengan namanya secara langsung. Dia berjanji untuk mengendalikan dirinya sendiri sampai muridnya beranjak dewasa. Juga menyuruhnya untuk menghapus history chat mereka agar tidak ada siapapun yang mengetahui hubungan mereka, termasuk suaminya.
Pada 19 Februari, pihak sekolah mengumumkan bahwa mereka mengeluarkan guru tersebut dan sedang menyelidiki kasus skandal seks ini.
Seorang pengacara di Firma Hukum FDDH Jiangsu, Lan Tianbin, mengatakan kepada Modern Express bahwa guru tersebut tidak melanggar hukum karena siswanya berusia di atas 16 tahun.
Hukum Cina hanya melarang hubungan seksual dengan anak berusia di bawah 14 tahun. Namun, tetap saja, Lan mengatakan hubungan seks antara guru dan murid ini melanggar etika profesional guru.
| Baca Juga: Victoria Beckham Bagikan Momen Romantis Pasca Rumor Perselingkuhan Suaminya
Kementerian Pendidikan Cina jelas mengatakan bahwa segala bentuk pelecehan seksual atau hubungan guru dan murid adalah perilaku yang tidak etis. Hukuman paling berat yang dapat diterima guru tersebut adalah pemecatan.
Sebagai informasi, kasus serupa pernah terjadi pada 2014. Seorang guru perempuan di Provinsi Jiangsu, Cina, dijatuhi hukuman tiga tahun penjara karena berhubungan seks dengan siswa SMP berusia di bawah 14 tahun. (*)
