Wanita Ini Sewa Pesawat Pribadi demi Anjing Tuanya

anjing-karta-maggie
Foto: Istimewa

Anjing bernama Karta begitu istimewa. Meski sudah tua, berusia 15 tahun, anjing golden retriever itu sangat disayang majikannya. Bahkan Maggie dan suaminya memperlakukan Karta seperti anaknya sendiri. Tidur ditemani, makan pun disuapi.

”Dia tidak akan bisa tidur tanpa kami. Dia juga harus tidur dengan kondisi lampu menyala,” ujar wanita asal Hongkong itu, dikutip dari BBC, belum lama ini.

anjing-karta-tidur
Anjing Karta lebih nyaman tidur dengan lampu menyala. Foto: Istimewa

Bacajuga: Kisah Cinta Sejati Miss Australia yang Jadi Korban Kebakaran

Rasa sayang kepada Karta pula yang membuat Maggie tak bisa jauh darinya. Ke manapun ia pergi, Karta harus selalu di sampingnya. Termasuk ketika wanita berambut pendek itu memutuskan pindah ke Irlandia, menyusul suaminya yang telah setahun pindah lebih dulu.

”Ketika akan berpindah, kami sudah memutuskan akan membawa Karta,” ujarnya.

karta-sampai-di-bandara-irlandia
Maggie dan Karta saat sampai di Bandara Irlandia. Foto: BBC

Baca juga: Cerita Cinta Bintang Film Dewasa yang Tak Biasa

Sejak China memberlakukan Undang-Undang Keamanan Nasional di Hongkong pada 30 Juni lalu, banyak warga yang memilih untuk pindah ke luar negeri. Begitu juga dengan ribuan hewan peliharaan mereka.

Namun tak semua pemilik bisa membawa hewan peliharaannya. Karena memindahkan hewan butuh biaya yang cukup besar. Tidak sedikit yang memutuskan meninggalkan peliharaan di tempat penitipan atau penampungan hewan.

Habiskan Tabungan

Namun tidak demikian dengan Maggie. Demi karta, ia menguras tabungannya sebesar USD 35.000 (sekitar Rp 500 juta) untuk biaya sewa pesawat untuk anjingnya. ”Saya tidak tega meninggalkan ‘anak’ saya dengan orang lain di Hongkong,” katanya dengan meneteskan air mata.

Menimbang usia dan kondisi kesehatan Karta, Maggie pun memilih menyewa pesawat pribadi. ”Memang butuh biaya mahal. Tapi dia sudah 15 tahun sembilan bulan. Itu usia yang cukup tua untuk seekor anjing. Kesehatannya juga mengkhawatirkan. Fungsi hati dan ginjalnya sudah mulai menurun. Dia juga mengidap katarak. Belum lagi ada masalah pada kakinya,” tuturnya.

anjing-karta
Kasih sayang Maggie kepada Karta seperti anaknya sendiri. Foto: BBC

Akhirnya Maggie dan Karta bisa berangkat ke Irlandia pada awal Mei lalu. Mereka melakukan perjalanan udara selama 16 jam dari Hongkong menuju Inggris, kemudian melanjutkan ke Irlandia dengan pesawat yang berbeda.

Selama perjalanan, Karta terlihat tenang. Ia bahkan bisa tidur dengan lampu yang tetap menyala. ”Saya bahagia karena bisa membuat Karta nyaman dan saya tidak perlu khawatir karena selalu berada di sampingnya,” kata Maggie.

Dianggap Konyol

Banyak yang mengatakan keputusan Maggie itu sangat konyol dan mubazir. ”Saya tidak peduli dengan cibiran itu. Bagi saya yang penting bisa bersama Karta. Berkumpul kembali sebagai satu keluarga. Uang bisa dicari tapi Karta lebih penting,” kata Maggie

”Saya ingin mengatakan pada orang-orang yang pindah ke luar negeri. Agar jangan meninggalkan peliharaan mereka. jika memungkinkan bawa mereka ikut serta. Karena mereka juga pantas bahagia,” katanya.

Saat tiba di banda IATA Dublin, Irlandia, Maggie dan anjingnya disambut suka cita oleh suami dan teman-temannya. Ada peristiwa menggelikan saat Karta bertemu suami Maggie.

Seolah anak yang ngambek, Karta justru melengos ketika suami Maggie menghampirinya. ”Dia sepertinya ngambek karena suami saya pergi meninggalkan dia duluan. Tapi sekarang mereka sudah akur,” kata Maggie. *bbs/amy

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here