Disinggung soal Sindiran Jedun Padanya, Sarita: Gak Punya Muka Dia

sarita-dan-jedun
Foto: Dok. Instagram Sarita/Jedun

Pernikahan Sarita Abdul Muis dengan Faisal Harris memang sudah berakhir. Namun, ‘perang dingin’ antara Sarita dengan Jennifer Dunn (Jedun) yang dianggap sebagai penyebab hancurnya rumah tangga perempuan berhijab itu, masih terus berlanjut. Apalagi Jedun makin berani mengunggah kemesraannya bersama Faisal.

Yang terbaru, Jedun mengunggah beberapa momen liburannya ke luar negeri bersama mantan suami Sarita Abdul Mukti itu dan juga keluarganya di media sosial.

Melengkapi potret-potret seru liburan tersebut, Jedun juga menuliskan keterangan foto yang langsung menarik perhatian warganet. Misalnya “If you want to be loved by your husband & husband’s family, be a good wife. This is real family (jika kamu ingin dicintai oleh suamimu dan keluarga suamimu, jadilah istri yang baik).”

Mengetahui hal tersebut, Sarita tak mau ambil pusing. Ia pun tak peduli jika memang benar tulisan tersebut ditujukan kepadanya.

“Ya itu saya juga dapet tag tag-an orang di Instagram. Tapi buat saya biarin lah, itu urusan dia bukan urusan saya lagi. Dan saya nggak mau lihat lagi mereka. Buat saya itu bukan nyindir saya, tapi orang-orang netizen nge-tag saya, seolah-olah nyindir. Ya kalau memang mau nyindir nggak papa,” ungkap Sarita dalam YouTube Esge Entertainment.

|Baca juga: Jennifer Dunn Peringatkan Agar Tak Menggoda Suaminya

Sarita pun menilai jika Jedun tak berani bertemu dengannya. Ibu Shafa Harris itu juga enggan apabila harus menemui Jedun. “Nggak beranilah perempuan itu nemui saya. Nggak beranilah, nggak punya muka dia. Beraninya ya cuma nyindir-nyindir itu, udah. Biarinlah gitu,” tutur Sarita.

Nggak mungkin beranilah beliau ketemu saya, pasti ngumpet. Buat apa harus ketemu. Untuk apa ketemu, mau membahas apa,” lanjutnya.

|Baca juga: Video Jennifer Dunn Lepas Hijab Hebohkan Jagat Maya

Meski mantan suaminya kini telah menikah dengan wanita 30 tahun itu, Sarita tak merasa kalah. Ia malah menyebut Jedun dibayangi rasa bersalah terhadap dirinya.

Enggak bukan kecewa, nggak etis aja. Belum tentu juga dia berani nemuin saya, pasti rasa salahnya dia itu besar. Karena kan hidupnya dia pasti dibayang-bayangi oleh saya,” jelas Sarita.

Ditanya soal pelakor, Sarita tak banyak berkomentar. Wanita yang sudah menjada dua kali itu, hanya berdoa untuk dijauhkan dari hal-hal tersebut.

“Kita harus minta perlindungan dari Allah supaya kita nggak jadi pelakor dan supaya dijauhkan dari pelakor. Karena itu merusak banget, kasihan anak-anak,” tandasnya. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here