Kejar Tayang Film, Sita Nursanti ‘Rida Sita Dewi’ Sampai Nggak Sempet Liburan di Papua

sita nursanti ibu suster kepala
Dok. Instagram Sita Nursanti

Siapa sih yang nggak terhipnotis dengan alam Papua, apalagi Raja Ampat? Kayaknya itu impian semua orang deh. Aktris Sita Nursanti, juga merasakan demikian. Ditemui di acara promo film Sepeda Presiden di Tunjungan XXI, Surabaya, ia tampak antusias menceritakan pengalaman syuting film di sana. Baginya, syuting itu ya sekalian jalan-jalan.

“Nggak kemana-mana selain ke lokasi syuting. Soalnya pertama perlu aku kasih tahu juga nih karena sebenernya ke sana (jalan-jalan di papua, red) juga tidak murah. Soalnya saya mau ke tempat di Papua, yang bukan lokasi syuting. Tapi keburu pulang dan setelah saya cek biayanya lumayan mahal juga jadi saya pikir yaudah lah nggausah,” kata aktris 47 tahun itu.

“Lokasinya juga jauh-jauh di sana, apalagi break syuting cuma sehari jadi ya kita jaga kondisi aja daripada capek-capek,” tambahnya.

Perlu diketahui, proses syuting Sepeda Presiden tidak hanya dilakukan di satu tempat saja. Beberapa tempat yang dijadikan latar diantaranya, Pulau Sorong, Pulau Doom, Nampula dan Raja Ampat. Semua tempat ini memiliki daya tarik alamnya sendiri.

| Baca juga: Berhasil Menghipnotis, Garin Nugroho Sentil Jokowi yang Tak Hadir di ‘Sepeda Presiden’

sita nursanti sepeda presiden
Dok. Instagram Sita Nursanti

| Baca juga: Ariel Tatum Bikin Histeris, Gara-gara ‘Sepeda Presiden’

Sambil senyum, Garin yang duduk di sebelah Sita menambahkan, “Soalnya proses syuting kami cuma 19 hari, ngebut untuk ngejar momen Natal. Lagi pula di Nampula itu kan terpencil lokasinya dan indah. Jadi ya sudah liburan juga.”

“Iya, betul-betul sudah liburan,” Sita menimpali.

Terus, soal makanan Sita dan kawan-kawan ternyata tidak merasa masalah, karena setiap hari semua crew dan cast makan makan ikan segar yang langsung ambil dari laut.

“Kita nggak ada masalah sih soal makan malah enak-enak banget makanan di sana, cocok, kita ambil ikan langsung di laut. Ini nih yang suka ngambil ikan di laut.” Terang Sita sambil menunjuk tim Papua Kids yang gemar dan mahir berburu ikan.

Disinggung soal perannya sebagai Suster Kepala, sementara dirinya beragama Islam, anggota grup vokal Rida Sita Dewi memberikan jawaban bijaknya, “Tidak ada kontra dari manapun meskipun saya seorang muslim dan berperan sebagai Suster Kepala. Karena kalau dilihat karakter Suster Kepalanya kan nggak kental dengan keagamaan, tapi lebih ke sosial.”

“Saya bilang sama keluarga saya sih dan keluarga saya bilang ya itu kan pekerjaan kamu, jadi silahkan saja,” terang Ibu Suster Kepala tersebut. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here