Busana Wanita Kantoran yang Elegan dan Tetap Modis

Salah satu busana kantor wanita yang modis. (Foto: dok Syakeph official)
Salah satu busana kantor wanita yang modis. (Foto: dok Syakeph official)

Bagi para pekerja kantoran, mengenakan pakaian rapi adalah hal yang wajib diperhatikan. Namun banyak perempuan yang sering merasa galau ketika harus memilih outfit kantor.

Pasalnya, mereka menginginkan outfit yang simpel tapi tetap elegan. Sebaliknya, tak sedikit yang merasa bahwa busana kantor wanita yang elegan justru harganya bisa sangat merogoh kocek.

Desainer Anggiasari Mawardi berusaha menjawab hal itu dengan membuat koleksi busana kantor untuk perempuan pekerja yang ingin tampil modis di setiap kegiatan formal atau kasual.

“Dalam koleksi ini dibuat busana bergaya formal untuk ke kantor tapi tetap terlihat modis dan simpel,” tutur Anggi saat ditemui di Bentara Budaya Jakarta beberapa waktu lalu.

| Baca Juga: Koleksi Busana Ready to Wear dalam Balutan Kain Nusantara di Wastra Truk Show

Berkolaborasi dengan Syakeph Official, Anggiasari mengatakan koleksinya kali ini terinspirasi dari cara kerja yang aktif dari para perempuan independen yang dinamis.

“Suatu kolaborasi yang menarik karena setelah pandemi ini, orang-orang dengan latar belakang beragam profesi sudah mulai beraktivitas kembali di luar rumah, dan tentunya membutuhkan wearable outfit dengan affordable price,” ujar Anggi.

Iapun menjelaskan keunikan dari koleksinya yang berbeda dengan office wear lainnya. “Koleksinya clean, simple cut, di mana fashion trend sekarang orang sudah mulai ke arah tidak terlalu banyak cutting. Koleksi AM x Dyakeph Official tetap bisa di-mix & match dan bisa re-styling,” katanya.

Idho Nugroho, M.I.Kom, Creative Director Syakeph Official, mengatakan bahwa koleksi busana office modest wear ini cocok untuk perempuan berhijab maupun non berhijab.

“(Koleksi ini) bisa juga dipakai dalam berbagai macam suasana, tapi juga nyaman. Apalagi, bahannya juga adem banget dan memiliki kesan premium meski bahan kainnya lokal,” ujar Idho.

| Baca Juga: Opie Ovie Pamerkan Koleksi Busana dengan Warna Lembut di JFT 2024

Koleksi busana ini terdiri dari pilihan busana blus lengan pendek, kemeja dengan detil motif print, kemeja dengan lengan serut, celana palazo, dan outer.

Anggia mengingatkan satu hal yang juga harus diperhatikan dalam memilih busana kerja itu adalah kondisi cuaca di mana kita berada. Seperti para pekerja di Jakarta kerap dihadapkan pada cuaca panas dan lembab yang kerap menganggu.

“Cuaca kota seperti Jakarta bisa sangat menganggu dan tidak nyaman, karena bukan hanya panas menyengat tapi juga udara yang lembap memicu banyak keluarnya banyak keringat. Jadi harus lebih mahir memilih baju ke kantor, tapi juga tidak mengabaikan looks yang menarik untuk digunakan. Sehingga pemilihannya harus memperhatikan bahan, cutting hingga padupadan,” jelas Anggi.

Perempuan yang juga berprofesi sebagai dokter gigi ini menyarankan beberapa jenis bahan pakaian untuk dipakai di cuaca panas antara lain rayon atau katun. “ Bisa juga pakai yang knitting (rajut) tapi, knitting-nya itu pakai yang bahan katun,” katanya.

| Baca Juga: 7 Busana Teraneh di Golden Globes 2024

Menurutnya, dengan menggunakan ketiga jenis bahan tersebut, akan berdampak baik untuk kesehatan karena lebih menyerap keringat. Selain itu, penggunaan bahan polyester juga sebaiknya dikurangi.

Berkaitan dengan koleksinya kali ini, Anggi mengaku kesulitan saat pemilihan bahan yang akan digunakan untuk membuat baju-baju tersebut. Hingga akhirnya bahan-bahan yang menyerap keringat dipilihnya untuk koleksi tersebut karena dianggap adem untuk cuaca panas.

“Ini tantangan sih menurut saya, karena bahan yang menyerap keringat kayak katun itu harganya cukup mahal. Tapi di sini harga jualnya dituntut harus terjangkau gitu,” jelas Anggi. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here