Warisan UNESCO Rusak, Berikut Fakta Gempa Di Maroko

Warisan UNESCO Rusak, Fakta Gempa Di Maroko
Warisan UNESCO Rusak, Fakta Gempa Di Maroko

Gempa berkekuatan 6,8 magnitudo terjadi di Kota Marrakesh, Maroko (8/09) dan menyebabkan warisan UNESCO rusak. Selain mengakibatkan kerusakan, kejadian itu merenggut ribuan korban jiwa. Insiden tersebut menimbulkan berbagai fakta yang berhasil dirangkum oleh Nyata.com, sebagai berikut:

United States Geological Survey (USGS) menyebutkan, bangunan yang ditinggali warga sekitar di Marrakesh termasuk kedalam bangunan yang rentan gempa. Apalagi, Maroko posisinya berada di antara lempeng Afrika dan Eurasia yang sering terjadi gempa. Gempa berpusat pada kedalaman 18,5 km dan terjadi di sekitar 71 km dari timur laut Marrakesh.

1. Memakan Korban Lebih Dari 2000 Jiwa

Terupdate, korban meninggal dalam insiden Gempa di Maroko tercatat sudah mencapai 2.012 jiwa. Sedangkan untuk korban luka-luka hingga kritis mencapai 1.400 korban. Banyaknya korban tersebut membuat tim penyelamat terus mengupayakan mencari korban lainnya. Gempa yang berpusat di provinsi Al-Haouz dan Taroudant ini, memakan korban terbanyak. Sebanyak 1.293 jiwa di Al-Haouz1.293, sedangkan di Troudant mencapai 425 jiwa meninggal.

2. Tiga Hari Berkabung

Pemerintah Moroko memutuskan untuk menetapkan tiga hari berkabung nasional. “Tiga hari berkabung nasional telah ditetapkan, dengan pengibaran bendera setengah tiang di setiap bangunan umum,” ungkap Raja Mohammed VI pada pertemuan yang membahas bencana dan diterbitkan oleh kantor berita resmi MAP. Raja Mohammed VI sendiri diberikan pengarahan oleh pejabat pemerintahannya agar segera membentuk divisi untuk merehabilitasi dan bantuan darurat untuk membangun kembali rumah-rumah yang hancur. Selain itu, ia juga diarahkan untuk memberi perawatan terlebih dahulu kepada kelompok rentan dan anak yatim.

3. Warisan UNESCO Rusak

Akibat dari gempa tersebut, salah satu warisan UNESCO mengalami kerusakan. Seperti tembok Marrakesh yaitu benteng pertahanan di kota Marrakesh yang dibangun pada awal abad ke 12. Selain itu, Masjid Tinmel yang berada di alun-alun Djemma el-Fna yang cukup terkenal, kini mengalami kerusakan dibagian menara.

| Baca Juga: Potret Haru 16 Bayi yang Diselamatkan dari Gempa Turki-Suriah

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here