Fahmi BO, dari Pemain Sinetron Sekarang Jadi Tukang Parkir

Foto: Dok. Net

Pemain lawas sinetron, Fahmi Bo saat ini berprofesi sebagai tukang parkir. Padahal dulunya, ia adalah aktor yang terkenal di masa mudanya.

Fahmi Bo mengakui, bahwa gaya hidupnya saat muda sangatlah boros. Hingga akhirnya karirnya merosot, dan sempat terkena stroke. Pernikahannya dengan wanita bernama Nita, bahkan berakhir dengan perceraian.

Nama Fahmi Bo mulai menanjak, saat ia membintangi sinetron Lupus bersama Mona Ratuliu dan Irgi Fahrezi. Sinetron Lupus sangat terkenal di kalangan anak muda pada tahun 1995 hingga 1998. Sinetron lain yang pernah dibintangi Fahmi Bo di antaranya Terpikat, Kiamat Sudah Dekat dan Tukang Ojek Pengkolan.

Baca Juga: Setelah Kankernya Bertambah Parah, Renita Sukardi Terpaksa Syuting di Tempat Tidur

Sayang, nasibnya berputar setelah namanya merosot di dunia hiburan. Bahkan setelah berjuang melawan stroke, Fahmi memutuskan pisah rumah dengan istrinya. Keputusan tersebut ia lakukan, karena tak bisa memaafkan kesalahan yang telah dilakukan pasangannya saat itu.

Pada bulan September lalu, saat menjadi bintang tamu talkshow Rumpi, Fahmi mengatakan bahwa ia dan Nita sudah resmi bercerai. Meski sempat ingin rujuk, tapi keinginan Fahmi Bo itu ditolak mentah-mentah oleh mantan istrinya.

Mirisnya, saat putra sulungnya menikah, Fahmi hanya datang sebagai tamu undangan. Tentu pria kelahiran Jakarta ini merasa kecewa, karena ia ayahnya.

Baca Juga: Tragis! 8 Artis Indonesia yang Meninggal Karena Kanker

Fahmi Bo ikhlas menjalani nasibnya. Harta habis untuk pengobatan stroke yang yang dideritanya pada tahun 2018. Kini Fahmi memutuskan untuk bekerja sebagai tukang parkir. Baginya, menjadi tukang parkir bukanlah profesi yang memalukan. Ia hanya ingin bekerja untuk menyambung hidup.

“Walaupun saya besar di entertainment, saya nggak mikir harus ke sana terus, semua saya bakal lakuin selama saya bisa walaupun pekerjaan beda. Jadi saya nggak malu ngelakuin pekerjaan apapun,” kata Fahmi dikutip dari Detik.com, Kamis, (28/12) lalu.

Sempat bekerja serabutan sebelum jatuh sakit, Fahmi mengaku sudah tak bisa mengambil pekerjaan berat, karena kondisi fisiknya yang lemah. Bahkan saat ada tawaran syuting, ia tak bisa menyanggupi. Ia pun pasrah hanya bisa menjadi tukang parkir.

“Sempat ada tawaran masuk, cuma saya sudah nggak kuat, belum berani buat syuting, diem di rumah aja karena buat berdiri lama itu susah, nggak bisa,” pungkasnya. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here