Nama Kevin Aprilio terseret dalam kasus dugaan penipuan dan penggelapan tanpa izin melalui media sosial dan Zoom meeting elektronik oleh Net89 atau PT Simbiotik Multitalenta Indonesia (SMI). Sebabnya, ia turut mempromosikan perusahaan robot trading tersebut.
Kevin Aprilio akhirnya buka suara terkait persoalan itu. Ia menegaskan bahwa dirinya hanya memberikan testimoni untuk Net89 karena diminta oleh temannya.
“Testimoni, gimana, sih? Kayak, kalau konser, ada yang minta, ‘Kak, ucapin selamat ulang tahun, dong,’ atau ucapan, ‘Selamat, restoran baru buka.’ Padahal, ya, kayak… Ya, testimoni aja,” ucap Kevin Aprilio saat berbicara kepada media di kawasan Cilandak, Senin (31/10).
Tak sembarangan, musisi 32 tahun ini mau memberikan testimoni melalui Zoom meeting lantaran dirinya sudah memastikan bahwa robot trading yang ditawarkan oleh PT SMI itu telah mendapatkan izin resmi.
Selum mau membantu mempromosikan, Kevin sebenarnya sudah mencari tahu profil Net98. Menurutnya, Net98 merupakan robot trading yang dijual oleh PT Simbiotik Multitalenta Indonesia (SMI). Dimana perusahaan ini sudah berdiri sejak tahun 2017.
“Berarti umurnya kan sudah lima tahun. Saya memberi testimoni itu di Januari 2022 atau di tahun ke lima. Artinya perusahaan ini sudah running lama. Sebelum memberikan testimoni, teman saya menunjukan ijin perusahaan ini lengkap,” jelas istri Vicky Melani ini.
|Baca Juga: Setelah Atta Halilintar, Kini Kevin Aprilio Beri Klarifikasi Tentang Kasus Penipuan Robot Trading
Selain hal tersebut, alasan lain yang membuat Kevin mau memberikan testimoni adalah karena ia melihat sendiri perusahaan itu memiliki kantor dan beberapa kantor cabang di beberapa kota di Indonesia. Perusahan ini juga menurut Kevin sudah terdaftar sebagai anggota APLI (Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia) dan telah memiliki surat ijin penjualan langsung yang dikeluarkan oleh Kementrian Perdagangan.
“Saya sempat ditunjukan foto dan video belasan kantor PT SMI. Untuk yang berbisnis jaringan, kantor cabang salah satu tolak ukur alias sudah establish. Dengan kondisi tersebut makanya saya mau saat dimintai tolong teman saya tadi untuk mempromosikan sesuatu yang legal,” lanjut Kevin.
|Baca Juga: Kevin Aprilio Tiba-tiba Tampil Botak, Ini Penyebabnya!
Ternyata di perjalanannya terjadi penyimpangan, itu diluar dugaan dan tanggung jawab Kevin. Ia juga tidak tahu siapa yang melakukan penyimpangan.
“Saya juga kaget ternyata pada perjalanan di tahun ke lima terjadi hal seperti itu. Saya aja kaget. Dan engga fair kalau saya dituduh mempromosikan sesuatu yang ilegal. Karena ketika saya bersedia saya melihat dasarnya itu legal,” tegas anak pasangan Memes dan Adi MS ini.
Lebih lanjut, Kevin menekankan bahwa dirinya tak menerima uang sepeser pun dari testimoni yang diberikannya itu. Lebih lanjut, Kevin merasa terjebak dengan situasi saat ini. Ia pun siap datang apabila dipanggil pihak kepolisian.
“Saya bukan merasa tertipu, lebih ke terjebak kali, ya. Cuma, saya merasa terjebak dengan kondisi ini. Enggak sangka aja ada akan seperti ini,” tandas Kevin.
Kevin menjadi salah satu artis yang dilaporkan ke Bareskrim Polri pada 26 Oktober lalu karena diduga terlibat dalam kasus penipuan dan penggelapan robot trading Net89. (*)
