Kabar hiatus BTS masih membuat gempar para penggemar di seluruh dunia. Melalui kanal YouTube resminya, grup yang beranggotakan tujuh pria tampan itu dengan berat hati mengumumkan penangguhan aktivitas mereka untuk sementara waktu.
Pengumuman itu mereka katakan saat BTS mengadakan makan malam untuk merayakan ulang tahun grup-nya. Kemudian mereka memutuskan untuk memberitahu ARMY (sebutan untuk fans BTS) bahwa mereka akan beristirahat panjang dan fokus untuk mengerjakan proyek solo.
Jimin berkata bahwa, “Kami mencoba menemukan identitas kami. Ini adalah proses yang sulit dan panjang”.
|Baca Juga: Menteri Kebudayaan Korea Beri Penjelasan Tentang Wajib Militer BTS. Jadi Dibebaskan?
Setelah keputusan ini, dikabarkan saham agensi BTS, HYBE mengalami penurunan drastis lebih dari 21%. Pada tanggal 15 Juni 2022, harga saham HYBE diperdagangkan dengan harga 151.500 Won atau setara Rp1,7 juta. Kemudian mengalami penurunan hingga 41.500 Won atau setara Rp473 ribu, ini menandakan bahwa saham HYBE mengalami penurunan sebanyak -21,50%. Tidak dapat dikesampingkan bila harga saham HYBE diperkirakan turun lebih parah dibandingkan ini.
|Baca Juga: Gara-Gara Kim Garam ‘Le Sserafim’, Reputasi BTS Ikut Terancam
Hana Financial Investment dilansir dari KBIZoom memperkirakan bahwa penjualan terkait BTS pada tahun 2023 nantinya akan menjadi 750 miliar Won, album dan tur sekitar 500 miliar Won dan penjualan tidak langsung seperti seperti marchandise BTS akan menjadi 250 miliar won.
RM sebagai leader BTS mengungkapkan rasa khawatir mereka yang baru-baru ini muncul. “Kami memulai karena kami ingin berbicara dengan dunia. Tetapi sekarang, kami tidak tahu apa yang harus dilakukan setelah aktivitas ‘ON’. Ada pandemi sebagai alasan dan saya merasa tim kami benar-benar berubah saat bekerja sejak saat itu. Itu harus kami akui,” ungkapnya.
