Setelah tiga hari diam, Ashanty akhirnya buka suara terkait penangkapan keponakannya, Millen Cyrus. Seperti diketahui, Millen diringkus Satres Narkoba Polres Pelabuhan Tanjung Priok di salah satu hotel di Jakarta Utara, Sabtu (21/11) dini hari lalu.
Lewat video yang diunggah di kanal YouTube The Hermansyah A6, Ashanty mengaku kaget saat pertama tahu kabar penangkapan Millen. Istri Anang Hermansyah itu juga sempat memilih untuk diam. Namun, itu tidak berarti Ashanty tidak peduli dengan sang keponakan.
“Kita diam bukan kita nggak membantu, cuma kita pastilah namanya ada anggota keluarga yang kena musibah pasti membantu,” ujar Ashanty.
Perempuan 36 tahun itu juga terus memantau kondisi Millen setiap jam. Ashanty tak henti-hentinya berkomunikasi dengan keluarga Millen. Lewat videonya itu pula, Ashanty berharap kalau Millen tidak sampai ditahan.
“Tapi, aku setiap jam memantau juga memberikan, mempertanyakan gimana yang terbaik. Bagaimana pun Millen bukan pengedar aku yakin itu, tapi Millen adalah pemakai. Bisa jadi ini adalah penyalahgunaan. Jadi mungkin yang terbaik adalah direhabilitasi,” beber Ashanty.
|Baca juga: Millen Cyrus Diciduk karena Narkoba, Ini Respon Ashanty
Pelantun Luar Biasa itu juga berharap Millen lebih mawas diri setelah kejadian ini. Ia berpesan agar keponakannya itu tidak lagi terjebak di lingkungan pertemanan yang salah.
“Dengan kita begini kamu juga akan lebih mawas diri ke depan, dengan siapa kamu berteman, dengan siapa kamu bekerja, dengan siapa lingkungan kamu. Jadi ingat kita pasti akan tetap (ada) bukan hanya memberi support tapi akan tetap ada. Tapi juga tidak membela karena posisinya Millen positif (narkoba),” jelas Ashanty.
|Baca juga: Naysilla Mirdad Tangisi Nasib Malang Millen Cyrus
Sementara itu, Ashanty juga menyerahkan kasus ini sepenuhnya kepada pihak kepolisian. Ia ingin Millen ditindak seadil-adilnya. Namun, ibu Arsy dan Arsya Hermansyah itu juga berharap kalau Millen bisa direhabilitasi.
“Dia sudah mengakui dan minta maaf jadi kita akhirnya menyerahkan ini ke pihak kepolisian, ditindak seadil-adilnya. Kita memohon semoga Millen bisa direhab, dia bukan pengedar. Sebelum direhab berhari-hari dia ada di kantor polisi pasti tidak mudah dan tidak nyaman,” tukas Ashanty. (*)