Women’s Week 2022 akhirnya hadir kembali ke Surabaya. Acara tahunan itu menyuguhkan berbagai rangkaian acara menarik, seperti talkshow bertajuk Fashion Waste to Zero Waste.
Talkshow tersebut menghadirkan seorang desainer dan fashion educator bernama Aryani Widagdo. Ia mempopulerkan sebuah desain fashion zero waste yang berarti meminimalisir atau menghabiskan sisa kain. Jadi saat membuat busana, diharapkan untuk tidak ada sisa kain yang terbuang.
|Baca Juga: Women’s Week 2022 Hadirkan Batik Surabaya
Alumnus Universitas Diponegoro itu mengaku mulai menyebarkan desain zero waste karena kekhawatirannya terhadap lingkungan. Sebab, limbah kain merupakan salah satu penyumbang terbanyak dalam pencemaran lingkungan.
“Kita tidak ingin membebani bumi lagi dengan terus menerus membuang sampah perca tekstil. Limbah kain di Indonesia itu banyak. 15% kain yang dimasukkan ke gourmet industry itu bakal jadi sampah. 15% itu banyak, lho,” ujarnya kepada Nyata saat ditemui di Grand City Mall pada Kamis (29/9) lalu.
Selanjutnya, pemilik Aryani Widagdo Creativity Nest itu berharap bahwa konsep ini akan terus berkembang. Dimulai dari banyaknya partisipasi dari mahasiswa tata busana dan desainer muda di Indonesia. Serta, ia juga berpesan agar konsumen bisa lebih bijaksana dalam membeli baju.
“Beli baju jangan banyak-banyak. Pilihlah baju yang berkualitas. Lebih baik memiliki baju sedikit tetapi berkualitas. Di sinilah kita bisa bermain aksesoris, scarf, dan lain-lain. Rawatlah baju itu dengan baik,” paparnya di akhir acara.
Selain itu, ada juga talkshow Womenpreneur yang dihadiri oleh presiden Uprintis Indonesia, Novita Hardini. Istri Bupati Trenggalek itu menyebutkan bahwa penting untuk seorang wanita bisa mandiri secara finansial. Salah satunya ialah dengan cara berbisnis. Wanita juga harus tahu bagaimana caranya menjadi pengusaha agar tidak hanya mengerti soal jual-beli saja melainkan belajar ilmu bisnis secara keseluruhan.
|Baca Juga: Designated Survivor: Dukung Perempuan untuk Berkarya, Berkembang, dan Berdampak
Acara makin meriah tatkala ibu-ibu penggerak UMKM Jawa Timur memamerkan hasil karya mereka. Diiringi lagu “Lenggang Puspita” milik Afgan, mereka berjalan bak model di atas catwalk. Memang, Women’s Week ini adalah pestanya UMKM Jawa Timur!
Jangan khawatir, Women’s Week akan terus menyuguhkan berbagai acara menarik hingga 2 Oktober nanti. Kalian juga bisa mendapatkan uang Rp100 ribu kalau menang dalam kontes foto dan video mereka di area zebra cross Grand City Mall. Catat tanggalnya dan ramaikan ya, rek! *mir/ika
