Gugatan perceraian yang dilayangkan Angga Wijaya untuk Dewi Perssik akhirnya dikabulkan oleh majelis hakim beberapa waktu lalu. Bahtera rumah tangga yang terjalin selama lima tahun itu akhirnya kandas juga.
Setelah mengalami konflik yang cukup panjang, gugatan cerai Angga ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan membuat luka yang cukup dalam bagi Dewi Perssik. Dalam pengakuan terbarunya, ia mengatakan belum mau bertemu dengan mantan suaminya itu.
Pedangdut seksi itu memerlukan waktu untuk bisa sembuh dari rasa sakit hatinya. Oleh sebab itu untuk bertemu dengan Angga ia masih belum siap.
“Butuh proses ya, aku sakit. Butuh proses,” ungkap Dewi di kanal YouTube KH Infotainment, Selasa (30/8) lalu.
Selain itu, Dewi juga mengalami trauma setelah gagal mempertahankan rumah tangganya.
“Sakit aku. Aku masih trauma,” imbuhnya.
|Baca Juga: Muak Selalu Disalahkan, Dewi Perssik: Saya Selalu Memaafkan
Kuasa hukum sekaligus teman dari Dewi, Sandy Arifin, memberikan nasihatnya untuk banyak istighfar.
“Aku dibilangin gini sama Bang Sandy, ‘tabayun, banyak istighfar’ kata dia,” jelas aktris 36 tahun itu.
Dewi merasa bahwa ia harus lebih kuat dalam beribadah agar ikhlas menerima cobaan yang menimpanya tersebut. “Dipertemukan, belum mampu karena saya tidak menginginkan perceraian dari dulu. Dari pertama, kedua, ketiga, ini ujian untuk saya. Saya tidak bisa menolak,” lanjutnya.
|Baca Juga: Digugat Cerai, Dewi Perssik Ngaku Angga Wijaya Hanya Teman Tidur
Kabar perceraiannya itu sempat membuat namanya tercoreng. Dewi Perssik beberapa kali di cap oleh netizen sebagai wanita yang doyan “kawin cerai”. Ia pun langsung menepis kabar itu dan menjelaskan bahwa dirinya selalu intropeksi diri.
“Kalau ada sesama perempuan bilang, ‘kok doyan banget, kok doyan banget cerai’. Loh kalau saya yang menggugat itu saya doyan cerai. Ini saya digugat, saya tergugat. Dari pertama menikah, kedua, saya selalu intropeksi,” tegasnya.