Sejak Pangeran Harry dan Meghan Markle secara resmi mengumumkan pertunangan mereka, keduanya seakan tidak pernah jauh dari sorotan media. Dunia seakan tercengang dengan perjuangan cinta, serta kemesraan keduanya.
Bukan lagi tentang hal-hal berbau romantis, belakangan ini kehidupan Duke dan Duchess of Sussex tersebut malah dibanjiri kabar kurang sedap. Hal ini terkait dengan hubungan Meghan dengan ayahnya, Thomas Markle.
Seperti diketahui, Thomas tak henti-hentinya bercerita kepada media tentang hubungannya dengan putrinya itu, yang makin hari makin renggang. Kakak tiri Meghan, Samantha Markle juga melakukan hal serupa, bahkan ia sering menyindir istri Pangeran Harry itu lewat akun Twitter-nya.
Baca juga: Pangeran Harry dan Meghan Dapat Kejutan Saat Kunjungannya di Irlandia
Dikutip dari Vanity Fair, Pangeran Harry sangat kesal karena hal itu. Ia pun memperketat peraturan dalam lingkar pertemanannya.
“Keduanya meminta teman-temannya untuk tetap diam. Jika kau berbicara kepada media, artinya kamu keluar (dari pertemanan),” ungkap seorang sumber.
Baca juga: 10 Benda Unik Menyambut Pernikahan Harry dan Meghan Markle
Sebelumnya, Pangeran harry tidak terlalu peduli dengan apapun yang ditulis media. Namun, belakangan ini ia menjadi sangat protektif.
“Dulu Harry tidak begitu peduli dengan apapun yang tertulis (di media), dia hanya menyebutnya sebagai omong kosong. Tetapi dia sangat protektif kepada Meghan, dan itu membuatnya defensif belakangan ini,” tambah narasumber itu.
Baca juga: David Hasselhoff Akhirnya Menikah Untuk Ketiga Kalinya
Dikutip dari Cosmopolitan, seorang editor berita kerajaan, Camilla Tominey mengungkapkan, bahwa pasangan yang menikah pada 19 Mei kemarin itu, sangat kesal akan tindakan Thomas dan Samantha dan semua kerabatnya yang suka berbicara kepada media.
“Satu sifat yang sangat dihargai keluarga kerajaan melebihi apapun adalah loyalitas. Dan pasangan tersebut merasa kecewa dengan apa yang terjadi,” ungkap Camilla.