Sambil menutup wajah dengan kedua tangannya, Miss Perancis 2016 Iris Mittenaere tak kuasa menahan tangis saat namanya disebut sebagai Miss Universe 2016. Memang Iris Mittenaere mampu tampil memukau pada babak final dibanding finalis lainya, dia juga tidak menyangka perjuangannya sejak dikarantina 12 Januari lalu akhirnya membuahkan hasil.
Perempuan 24 tahun itu dinobatkan sebagai Miss Universe 2016 dalam acara puncak yang digelar di Mall of Asia Arena, Pasay, Manila, Filipina, Senin (30/1) pagi. Iris berhasil menyingkirkan Miss Haiti Raquel Pelissier (runner up pertama) dan Miss Kolombia Andrea Tovar (runner up ke dua).
Pada babak final, tiga finalis diberi pertanyaan tentang pernakah mereka gagal dan apa yang mereka pelajari dari kegagalan itu. Iris mengungkapkan bahwa dirinya pernah beberapa kali mengalami kegagalan.
Baca Juga: Kontestan Miss Universe yang Tampil Tanpa Make-up Untuk Berikan Pesan Mulia
”Kegagalan pertama saat saya mendaftar di Fakultas Kedokteran. Saat itu nama saya tidak ada dalam daftar. Tapi saya kembali mencoba, dan akhirnya berhasil,” ungkap mahasiswi Kedokteran Gigi itu.
”Jadi saya berpikir, ketika Anda gagal, Anda harus terus semangat. Harus mencoba lagi, dan terus mencoba.
”Jadi saya berpikir, ketika Anda gagal, Anda harus terus semangat. Harus mencoba lagi, dan terus mencoba. Jika malam ini saya tidak jadi pemenang, saya masih merasa terhormat, karena sudah masuk tiga besar. Bagi saya ini adalah kesempatan yang luar biasa,” sambung perempuan asal Lille, Perancis bagian utara itu.
Ingin tahu kisah lengkap? Tentang ayah Iris Mittenaere dan fakta-fakta Miss Universe ini? Simak lengkapnya di Tabloid Nyata edisi 2379 terbit tanggal 4 Februari 2017.