 lalu.){kind=link}
Tak kuat menahan air matanya, tangis Amber Heard pecah ketika menceritakan kronologi dirinya diperkosa menggunakan botol minuman keras oleh Johnny Depp, Kamis (5/5) lalu.
Insiden itu diceritakan terjadi beberapa minggu setelah pernikahan mereka pada tahun 2015, di sebuah rumah yang mereka sewa, di Australia, untuk syuting film Pirates of Caribbean 5.
sambil terus menangis, Amber menumpahkan semua memorinya. “Saya terbaring di atas meja, dia memegang leher saya, dan berada di atas saya,” kata Amber emosional di pengadilan.
“Saya menatap matanya dan merasa itu bukan dia, melainkan sosok jahat nan gelap lain. saya belum pernah merasa sebegitu takutnya dalam hidup.”
“Meskipun dia menatapku, aku mencoba tidak melihatnya. Aku coba memanggilnya dan menyadarkannya, namun itu gagal, karena saya tak kuasa melihatnya,” ujarnya.
Kemarin memang waktunya Amber untuk memberikan kesaksian di Gedung Pengadilan Fairfax County, Virginia, di depan banyak mata, termasuk di hadapan mantan suaminya yang terlihat malas menghiraukan ocehan Amber dengan terus menundukkan kepala ke bawah.
| Baca juga: Amber Heard Pernah Ditangkap Gara-Gara Pukul Pacar Tahun 2009
Aktris 36 tahun itu melanjutkan ceritanya. “Kepala saya membentur bagian belakang bar. Saya tidak bisa bernafas.” dalam keadaan terisak, Amber berusaha mengontrol emosi dengan mengulang beberapa informasi.
“Saya benar-benar memberitahunya kalau itu menyakitkan. Saya tidak bisa bernafas. Saya tidak bisa melewatinya. Saya tidak bisa bangun.”
Kemudian Amber Heard terdiam, memberi waktu untuk dirinya menangis sebelum melanjutkan,” Hal lain yang saya ingat adalah saya menatap cahaya biru. Punggung saya berada di atas meja bar. Saya kemudian merasakan adanya tekanan pada tulang kemaluan.”
“Saya pikir dia meninju saya. Saya bisa merasakan lengannya bergerak seakan meninju saya. Namun, saya tidak merasakan sakit.”
“Saya tidak berani bergerak setelah mengetahui bahwa botol telah masuk ke dalam tubuh saya. Johnny telah melakukan penetrasi menggunakan botol.”
“Johnny memiliki botol di dalam diriku dan mendorongnya ke dalam diriku berulang kali.”
“Saya takut benda itu akan pecah di dalam tubuh saya, dan hanya bisa berdoa dalam hati ‘Tuhan tolong, jangan sampai itu pecah di dalam kemaluan saya’,” kata Amber mengingat hal terseram yang pernah dialaminya.
| Baca juga: Amber Heard Didiagnosa Menderita 2 Gangguan Kejiwaan. Ini Buktinya!
“Saya tidak ingat kapan itu berakhir,” imbuhnya. Tetapi dia mengingat Depp yang terus memohon kepadanya agar tidak pergi.”
“Itu sungguh menyedihkan, seperti mimpi buruk. Saya ingin segera melupakannya dengan meminum dua butir obat tidur,” ujar wanita kelahiran Austin, Texas, Amerika.
Akibat insiden mengerikan itu, Amber memutuskan bergegas pergi dari Australia meninggalkan Johnny. Dia mengemasi beberapa pakaiannya yang terkena cat.
Amber Heard yang mengenakan blouse putih tulang itu juga membenarkan jika vaginanya berdarah selama diperkosa oleh bintang Pirates of The Caribbean.
Sementara penasihat hukum Johnny Depp menanggapi santai kesaksian tersebut, “Tuan Depp tidak akan bergeming,” ujar penasihatnya kepada People.
“Pemeriksaan silang yang datang dari tim Tuan Depp akan menjadi paling jitu meluruskan banyak kekeliruan yang disampaikan Nona Heard sebagai fakta, melalui kesaksiannya yang berbelit-belit,” imbuhnya. (*)
