Wajah ayu dan suara serak-serak basah, jadi ciri khas pedangdut kelahiran Jember, Jawa Timur ini. Siapa lagi kalau bukan Dewi Perssik.
Pedangdut akrab disapa Depe ini, berhasil memukau masyarakat Mojokerto, Jawa Timur, di panggung megah Kilau Raya 28 MNC TV, Minggu (20/10) lalu.
Baca juga: Sukses Taklukan Ibu Kota di Usia 20, Dewi Perssik: Keras dan Hot
Dengan suara penuh power, Depe membakar semangat penonton lewat lagu medley Anoman Obong dan Mama Papa Larang. Suasana panggung jadi makin ‘pecah’ dengan adanya penari api yang mengiringi penampilan istri Angga Wijaya itu.
Bagi Depe, ada tantangan yang luar biasa dalam aksi panggungnya malam itu. Di antaranya dua lagu yang digabung menjadi satu, di mana aransemennya pun mirip.
“PR buat saya, misal lagu Anoman Obong dan Mapala (Mama Papa Larang). Itu dijadiin satu, aransemennya memang mirip. Itu gimana caranya supaya kita fokus, nggak miss antara Mapala dan Anoman Obong. Tapi itu adalah tantangan buat saya,” ungkap Depe saat ditemui di backstage.
Baca juga: Dewi Perssik Buka-bukaan Kebiasaan Masa Remajanya
Di lain sisi, saat itu Depe mengaku sedang kurang enak badan. Bahkan sehari sebelum acara, ia sempat meminta pada tim agar bisa tampil dengan lipsync. Namun karena satu dan lain hal, permintaan tersebut tidak dapat dikabulkan oleh pihak penyelenggara.
“Kebetulan saya lagi sakit batuk. Sampai saya bilang ke pihak MNC TV, boleh nggak saya pretape saja karena suara saya lagi sakit. ‘Nggak bisa Mbak Depe dadakan. Karena memang dadakan sehari. Kalau misal seminggu atau tiga hari, kita masih jabanin,’ katanya,” ujar Depe menirukan percakapannya dengan kru.
Baca juga: Banyak Orang Minta Duit ke Artis, Nafa Urbach: Gimana Cara Berpikirnya?
Alhasil Depe tetap profesional membawakan tiap lagu secara LIVE. Tak dipungkiri, dorongan dan semangat dari penonton yang hadir juga jadi obat tersendiri untuk pelantun Diam Diam itu.
“Ini tantangan untuk saya. Saya minum obat, Alhamdulillah tadi berjalan dengan lancar dan selesai. Mojokerto terkenal masyarakatnya yang humble dan ramah. Jadi dari pertama dateng dari sana, ‘Mbak Depe, Mbak Depe’. Ada yang DM saya, bilang dari siang di sana,” pungkasnya. (*)