Aldi Taher baru saja resmi menjadi CEO perusahaan parfum asli Indonesia, GWE International. Sang Founder, R. Tubagus Wijaya mengajak Aldi untuk bergabung dengan perusahaan parfum tersebut, walau ia tak memiliki pengalaman sebagai CEO.
Meski begitu, Aldi begitu antusias. Apalagi ia memang membutuhkan aktifitas baru, usai menjalani perawatan akibat penyakit kanker yang dideritanya.
“Jujur saya bingung mau ngapain setelah kemo. Akhirnya Tubagus datang, qodarullah. Akhirnya saya main ke kantor dia dan alhamdulillah saya jadi gabung,” tutur Aldi saat ditemui di kawasan Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Sabtu (19/10).
Baca juga: Gugat Cerai, Georgia Aisyah Tetap Dampingi Aldi Taher Selama Sakit
Sebagai CEO baru, Aldi langsung membuat program untuk perusahaan yang dipimpinnya tersebut.
Parfum GWE International diracik dengan riset dari nama lengkap, tanggal lahir, jenis kelamin, dan golongan darah. Sehingga menghasilkan varian wangi parfum yang berbeda untuk setiap penggunanya.
Dengan teknologi tersebut, Aldi berencana membuatkan parfum untuk beberapa kepala negara di dunia seperti Presiden AS Donald Trump. Begitu pula untuk Presiden Joko Widodo dan wakilnya, Ma’ruf Amin.
“Kita akan buatkan mereka parfum sebagai hadiah pelantikan,” jelas Aldi.
Baca juga: Cantiknya Warna-warni 9 Busana Kate Middleton Saat Tur di Pakistan
Parfum GWE International juga mendapatkan tiga penghargaan rekor Muri. Ketiga penghargaan tersebut ialah perusahaan parfum pertama yang melayani pemesanan berdasarkan karakter kepribadian pelanggan, penghargaan kepada founder, dan penghargaan untuk brand parfum itu sendiri.
“Saya merasa terhormat, Insya Allah saya akan menjalankan tugas saya sebaik-baiknya. Insya Allah lancar dan berkah,” pungkas Aldi Taher. (*)
