Setelah melalui persidangan selama lima tahun, akhirnya Lucy Letby, perawat terkejam yang tega bunuh tujuh bayi dan delapan percobaan pembunuhan terhadap bayi-bayi itu dijatuhi hukuman penjara selama empat kali seumur hidup. Alias dipenjara sampai ajal menjemput.
Lucy menghabisi para korbannya secara bertahap sejak Juni 2015 hingga 2017, saat ia dipindahkan ke bagian lain karena manajemen rumah sakit Chester di Manchester, Inggris, tempatnya bekerja curiga dengan kematian yang berturut-turut pada bayi yang baru lahir. Setelah hampir dua tahun diselidiki, Lucy akhirnya ditangkap saat sedang tidur di rumahnya pada 3 Juli 2018, pukul 06.00 pagi.
Umumnya pembunuh berantai memiliki masa kecil atau masa lalu yang terkait dengan penyiksaan fisik atau mental, serta introvert. Namun itu semua tak ada pada Lucy. Sebagai anak tunggal, Lucy sangat dimanjakan oleh ayah dan ibunya. Wanita 33 tahun itu tergolong gadis gaul yang sering bepergian bersama teman-temannya ke pub. Ia bahkan menyukai bunga dan boneka Teddy Bear.
|Baca Juga: Kisah Inspiratif Aipda Purnomo yang Ikhlas Rawat 500 ODGJ
Dalam persidangan, Lucy tak menunjukkan penyesalan. Ekspresinya datar. Tidak menangis, tapi juga tidak tersenyum. Di selembar kertas post it di buku hariannya tertulis ‘saya sengaja membunuh mereka, karena saya tidak cukup ahli dalam merawat mereka’.
|Baca Juga: Sangat Tegar! Nabila Puteri Tak Menyesal Selamatkan Kucing, Meski Kakinya Diamputasi
Dari hasil otopsi dan laporan medis lain, terungkap bahwa Lucy membunuh bayi-bayi itu secara ‘medis’. Dia menyuntik para bayi itu dengan spet kosong yang hanya berisi udara. Gelembung udara yang masuk ke pembuluh darah bisa menyumbat jantung dan otak, sehingga memicu kematian dengan cepat. Cara lain dengan menyuntikkan insulin. Dengan begitu gula darah si bayi akan anjlok, syok dan meninggal.
Terhadap korbannya yang lain, Lucy memasukkan susu dalam jumlah besar ke lambung bayi, melalui selang sonde nya. Dia bahkan pernah membunuh dua dari tiga bayi kembar. Bukan hanya metode pembunuhannya yang membuat kasus Lucy tak segera terungkap. Tetapi juga kehati-hatiannya dalam memilih korban.
Bagaimana cerita lengkapnya? Baca hanya di Tabloid Nyata Edisi 2718.
Surabaya:
Shopee/ Tokopedia: Nyata Store Official
Untuk berlangganan: 082131583223
Happy Reading!