Sidang pertama kasus pelecehan seksual dan pengancaman, yang dilakukan oleh Lee Seo Won resmi dilakukan di Seoul Eastern District Court, pada Kamis (12/7) kemarin. Dalam proses tersebut, Lee mengakui bahwa dirinya bersalah.
Dikutip dari Soompi, sebelum sidang dimulai, Lee sempat mengucapkan permintaan maaf kepada publik, karena kasus tersebut. Melalui pengacaranya, aktor 21 tahun itu mengatakan bahwa dia tidak mengingat dengan jelas kejadiannya.
“Karena sudah ada bukti DNA dalam insiden ini, dan kami mengakui bahwa insiden ini benar-benar terjadi, serta kami (Lee) mengaku bersalah. Tapi bagaimanapun, dia tidak mengingat apapun dari kejadian itu. Korban sendiri mengatakan bahwa saat itu Lee sedang tidak bisa mengontrol dirinya,” ungkap sang pengacara.
Baca juga: “Lagi Syantik” Siti Badriah Kalahkan Despacito di Tangga Musik Billboard
Meski telah mengakui kesalahan, pihak pengacara mengatakan bahwa ada beberapa keterangan korban yang tidak sesuai.
“Pada saat itu, korban tidak mengalami luka di wajahnya, tetapi malah Lee Seo Won yang terluka di bagian wajah karena serangan korban. Ada beberapa bagian cerita korban yang tidak cocok. Kami mengakui kesalahan Lee, tapi kami meminta pengadilan untuk mempertimbangkan hal tersebut,” tambahnya.
Baca juga: Saksi Mata Ungkap Jang Ja Yeon Dipaksa ‘Melayani’ Seorang Politisi
Kasus ini mengemuka, usai media JoongAng Ilbo memberitakan bahwa pihak kepolisian tengah menginvestigasi Lee terkait kasus itu, pada 8 April kemarin. Mereka menambahkan, bahwa korbannya adalah seorang selebriti wanita dengan inisial “A.”
Pelecahan itu terjadi ketika keduanya sedang minum-minum bersama. Lee mencoba mencium dan melakukan kontak fisik dengan korban, tetapi ditolak. Lee yang tidak menghentikan aksinya, membuat wanita tersebut menghubungi kekasihnya untuk meminta tolong.
Baca juga: EXO Bakal Cetak Sejarah di Burj Khalifa Dubai!
Sontak, aktor yang bermain dalam drama Hospital Ship (2017) itu menjadi marah. Sehingga dia mengancam korban dengan sebuah senjata.
Kemarahan Lee tidak berhenti sampai di situ saja. Dalam keadaan mabuk, Lee juga meluapkan amarahnya kepada polisi saat investigasi berlangsung. Bahkan, dia sempat menyumpahi dan berteriak kepada mereka.
Sidang kedua kasus ini sendiri, rencananya akan digelar pada 6 September mendatang. (*/rez)
