Hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan banjir di sejumlah wilayah Kota Sukabumi, Jawa Barat, pada Selasa (5/11). Bencana itu meninggalkan duka warga, sebab rumah mereka terendam.
Bunga Fajar Marta misalnya. Seluruh barang berharga di rumahnya ikut terendam, mulai dari peralatan rumah tangga, kasur, baju-baju, hingga surat-surat penting.
“Kejadiannya itu awalnya hujan kecil, terus tiba-tiba besar. Air masuk pertama dari WC, langsung jebol dan menerjang dinding, sampai akhirnya masuk ke semua ruangan. Tinggi air sampai dua meter,” kata Fajar di rumahnya wilayah Kelurahan Cikondang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Rabu (6/11/2024), dikutip dari detik.
| Baca Juga : 95 Orang Tewas Diterjang Banjir Bandang di Spanyol
Pria 39 tahun itu tak menyangka, sebab banjir tersebut merupakan pertama kali sejak 36 tahun lalu menghuni rumah tersebut bersama ibundanya.
Potret beberapa lokasi banjir di Sukabumi sore hari tadi (5/10/24). Hujan dengan intensitas tinggi menjadi salah satu penyebab terjadinya banjir. Warga diimbau untuk senantiasa waspada mengingat cuaca ektrem.
Turut berduka atas musibah banjir yang melanda Sukabumi🙏🏻 pic.twitter.com/Ao3gTUKDMJ
— INFOSMI | INFO SUKABUMI (@infosmi_) November 5, 2024
Dia berharap Pemerintah Kota Sukabumi dapat membantu warga yang terdampak untuk segera pulih dari bencana ini.
“Harapan saya, pemerintah bisa membantu kami, terutama yang kehilangan banyak barang berharga,” sambungnya.
| Baca Juga : Banjir Gorontalo Meluas, Kantor Pemerintahan Jadi Tempat Pengungsian
Seperti diketahui, bencana alam banjir limpasan hingga longsor yang terjadi di Sukabumi telah berdampak bagi ratusan warga lainnya. Sebanyak 34 rumah terendam, dan 116 warga terpaksa mengungsi.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi mencatat banjir terjadi di beberapa titik hingga pukul 19.09 WIB.
Titik lokasi bencana hampir menyebar di seluruh kecamatan Kota Sukabumi, utamanya Baros, Cibeureum dan Citamiang. Begitu pun di Jalan PGRI, Sukabumi, banjir sempat menerjang lapak pedagang.
| Baca Juga : Tak Becus Urus Banjir, Kim Jong Un Eksekusi Mati 30 Pejabat Korut
Dalam video yang viral di media sosial, banjir menghanyutkan lapak-lapak milik pedagang di kawasan tersebut.
Dalam video lainnya, banjir juga merendam jalan yang berada di depan sebuah bank swasta di Sukabumi. Beberapa mobil tampak terendam air.
Selain banjir, beberapa pohon tumbang menutup jalan. Salah satunya di Jalan Nasional RA Kosasih, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi.
Kondisi pohon tumbang menutup akses jalan dari Kota Sukabumi menuju Kabupaten Sukabumi-Cianjur maupun sebaliknya. (*)