Kasus pelecehan seksual yang dilakukan Harvey Weinstein, terus menjadi ulasan. Puluhan korban telah angkat bicara, akan kekejian yang dilakukannya.
Semua pihak dibikin geram, bahkan Brad Pitt sempat mengancam akan membunuhnya. Hal ini disampaikan oleh mantan kekasih Brad, Gwyneth Paltrow.
Aktris 45 tahun tersebut, menjadi salah satu korban yang mengikuti pergerakan #TimesUp, dan mengungkapkan pelecehan yang dilakukan Harvey padanya. Dalam sebuah wawancara di talkshow The Howard Stern Show, Gwyneth menceritakan detail kejadian tersebut.
“Saat itu kita berada di kamar sebuah hotel, dan dia (Harvey) mencoba menyentuhku,” cerita Gwyneth pada Rabu (23/5) kemarin.
Baca juga: Harvey Weinstein Ancam akan Bunuh Salma Hayek
Saat itu, pemeran Pepper Potts dalam film Avengers: Infinity War (2018) tersebut mengatakan, bahwa Harvey meminta ia untuk memijatnya. Gwyneth masih berumur 22 tahun, saat kejadian itu terjadi.
“Aku sangat shock,” ungkapnya.
Lalu, dia menceritakan kejadian itu kepada Brad Pitt, yang saat itu menjadi kekasihnya. Brad pun begitu marah, hingga ketika keduanya bertemu dengan Harvey di sebuah acara opening drama Hamlet di Broadway, Brad menyerang laki-laki yang telah menyakiti kekasihnya itu.
“Brad menyerang Harvey, dan menekannya ke tembok dengan sangat kuat. Dia mengatakan, ‘Jika kau membuatnya merasa tak nyaman lagi, aku akan membunuhmu,’ itulah yang diucapkannya kurang lebih,” curhat Gwyneth.
Baca juga: Siapa Sangka, Pangeran Harry Telepon Mantan Pacar Sebelum Menikah
Gwyneth merasa kagum dengan tindakan berani Brad Pitt. Terlebih, hal tersebut bisa saja mengancam kesuksesan yang dimiliki Brad, saat itu.
Hingga saat ini, lebih dari 60 perempuan yang melayangkan tuduhan pelecehan seksual, terhadap produser film tersebut.