Suga BTS dikirimi karangan bunga kematian oleh penggemar yang diletakkan di depan gedung agensinya, HYBE Labels, pada Minggu (20/10) lalu. Itu merupakan bentuk protes agar Suga meninggalkan grup idolnya.
Seperti diketahui, Suga tersandung kasus mabuk saat berkendara pada 6 Agustus lalu. Saat itu, polisi melihat pria berusia 31 itu terjatuh saat mengendarai skuter listrik dan memutuskan untuk membawanya ke kantor karena tercium bau alkohol.
Setelah dites menggunakan alat breathalyzer, kadar alkohol dalam darah rapper BTS itu mencapai 0.227 persen. Tujuh kali lipat melebihi batas legal 0.08 persen.
Suga kemudian dipanggil untuk penyelidikan pada 23 Agustus. Kepada awak media, dia mengucapkan permohonan maaf dan berjanji tidak akan mengulangi kesalahan serupa.
| Baca Juga : Penuhi Panggilan Polisi, Suga BTS Menunduk Minta Maaf
“Aku minta maaf. Aku benar-benar minta maaf atas rasa sakit dan kecewa yang disebabkan oleh tindakanku yang salah. Aku sangat menyesal dan akan memastikan kejadian seperti itu tidak terulang lagi. Aku minta maaf pada semua orang yang sudah mendukungku. Sekali lagi, aku minta maaf,” katanya.
Hasil keputusan hakim menyatakan bahwa Suga diberikan hukuman teringan berupa denda sebesar Rp 173 juta.
Menyusul kasus tersebut, penggemar tampaknya mulai terbagi pendapat. Sebagian lainnya ada yang memberikan dukungan. Sementara tidak sedikit juga yang meminta agar idol favorit mereka itu keluar dari grup.
Penggemar mengambil tindakan protes yang berani dengan mengirimkan karangan bunga kematian. Salah satunya ada yang bertuliskan, “Min Yoongi (nama asli Suga) mengundurkan diri, selamat atas kecelakaanmu.”
| Baca Juga : Mabuk saat Berkendara, Suga BTS Didenda Rp 173 Juta
Karangan bunga tersebut sempat disingkirkan oleh HYBE. Namun, didatangkan kembali oleh penggemar. Mereka mengeklaim sudah mendapatkan izin dari polisi setempat untuk melakukan protes tersebut.
Di sisi lain, penggemar yang memberikan dukungan juga tak tinggal diam. Mereka mengirimkan food truck yang diparkir di dekat karangan bunga.
Aksi protes terhadap idol K-Pop dengan menggunakan karangan bunga kematian bermula dari Seunghan RIIZE yang mengumumkan kembali beraktivitas setelah hiatus selama 10 bulan.
Seunghan tersandung kontroversi setelah foto-fotonya sebelum debut yang menampilkan dirinya berciuman dengan wanita dan merokok menuai kemarahan penggemar.
| Baca Juga : Reaksi Publik Buruk, Seunghan Putuskan Keluar Dari RIIZE
Hanya tiga hari setelah dikabarkan kembali bergabung dengan grup, Seunghan memutuksan untuk keluar. Hal itu juga tidak terlepas dari aksi penggemar yang mengirimkan 1.000 karangan bunga kematian di depan SM Entertainment sebagai bentuk protes.
Karena dianggap efektik menyuarakan ketidaksukaan, penggemar idol lain termasuk Suga BTS mulai menirunya.
Sementara itu, hingga saat ini, Suga masih menjalani wajib militer sebagai pekerja sosial. Tidak ada informasi yang menyebut tentang rencana keluarnya di idol dari grup yang membesarkan namanya. (*)