Obsesi boleh saja, namun kalau sudah merugikan seperti yang dialami remaja ini maka patut diwaspadai. Delapan orang remaja di India ini baru-baru ini dirawat di departemen kejiwaan Rumah Sakit Shalby karena sangat terobsesi dengan Idol K-Pop mereka, BTS.
Menurut pengakuan orang tua, jelang rawat inap di rumah sakit tersebut, para remaja itu telah mendengarkan musik K-Pop selama 8-10 jam per harinya.
Yang lebih ekstrim lagi, ada remaja yang mengurung diri dalam kamar, menolak makan, dan tidur untuk terus mendengarkan musik BTS favorit mereka di ponsel atau laptopnya.
| Baca juga: Drama Extraordinary Attorney Woo, Picu Kemarahan Orang Tua Anak Autisme
Orang tua mereka pun jadi khawatir jika obsesi mereka akan terlalu jauh, dan menyebabkan anak gadis mereka mencuri uang untuk membeli pakaian dan aksesori mahal yang mirip dengan yang dikenakan BTS.
Mengejutkan! Salah seorang remaja bahkan diduga berencana kabur ke Korea Selatan untuk menikahi salah satu member BTS. Parahnya lagi, seorang gadis dilaporkan mencoba bunuh diri dengan meminum pil, setelah mengetahui orang tuanya ingin “menyingkirkan obsesi BTS-nya” dengan mengajaknya ke psikiater.
| Baca juga: Sukses Perankan Anna, Suzy Merasa Bersalah Karena Dianggap Terlalu Cantik
Melansir dari Koreaboo, Dr. Kalrav Mistry, kepala departemen Klinik Psikiatri di Rumah Sakit Shalby, mengatakan bahwa kasus remaja yang memiliki “obsesi BTS” sudah ada dan terus meningkat dalam tiga hingga empat bulan terakhir.
“Dalam 10 hari terakhir, kami menerima delapan kasus, dan ini adalah tanda bahaya yang tidak boleh diabaikan. Orang tua perlu mengawasi anak-anaknya. Sebagian besar pasien berada dalam kelompok usia 13 hingga 22 tahun. Anak-anak muda secara membabi buta mengikuti BTS, mengadopsi gaya hidup rockstar mereka, pakaian mahal, dan semuanya. Dan untuk memenuhi biaya ini mereka mencuri dan menggunakan obat-obatan. Pada saat orang tua menyadari ada sesuatu yang salah, obsesi telah mencapai tingkat yang berbeda.” — Dr. Kalrav Mistry.
| Baca juga: Acara ‘The Rap Of China’ Akui Telah Memplagiasi Logo EXO
Dia juga ungkap pasti ada cara yang lebih tepat untuk menunjukkan dukungan penggemar kepada BTS atau grup K-Pop lainnya. Tetapi dalam kasus remaja ini, tekanan teman sebaya untuk terus mengikuti BTS dan meniru gaya hidup mereka membuat beberapa penggemar bertindak terlalu jauh.
“Kami berharap para remaja yang telah terobsesi akan pulih sepenuhnya, dan tidak ada orang lain yang merasa tertekan untuk membawa cinta mereka pada BTS ke level ekstrem seperti itu!” (*)