Pekan ini jadi waktu yang berat bagi Royal Family. Di tengah kehebohan Megxit, Pangeran William dan Kate Middleton tetap berusaha profesional dan menjalankan tugasnya.
Keduanya berkunjung ke Khidmat Centre, Bradford Hall, di bagian barat Yorkshire, Inggris, Rabu (15/1) kemarin. Ketika duduk bersama para pemuka agama dan perwakilan dari beberapa komunitas, tampaknya Pangeran William melemparkan ‘kode’ permasalahan keluarga yang tengah dihadapinya.
Kala itu, Duke of Cambridge membahas soal pentingnya keberadaan komunitas yang bisa menyatukan orang-orang dari berbagai kalangan. Komunitas jadi satu wadah agar publik bisa meringankan penderitaan dengan berbagi dan saling memahami.
“Ini sangatlah krusial. Jika kita bisa menirukan ini lebih banyak di negara ini, maka ini akan berdampak baik dan membuat orang-orang menjadi lebih dekat,” kata ayah tiga anak itu.
Watch?#William on community relations, can’t help but think it applies to his family “It’s sometimes trying to get people to understand that’s it’s ok to have these challenges, we just need to deal with them and we need to move forward rather than just be stuck in paralysis” pic.twitter.com/zXKeWAZ5A1
— Rhiannon Mills (@SkyRhiannon) January 15, 2020
| Baca juga: 4 Alasan Pangeran Harry dan Meghan Markle Cabut dari Royal Family
Suami Kate Middleton itu juga menyinggung soal tantangan yang dihadapi setiap orang. Dilansir dari E!, meski tidak menyebut nama adik dan adik iparnya secara langsung, ia seakan memberikan kode.
“Terkadang kita harus membuat orang-oirang memahami kalau tantangan adalah hal yang normal. Kita harus menghadapi tantangan tersebut dan kita harus terus bergerak maju dan tidak terus menerus terjebak dalam kelumpuhan,” kata Pangeran William.
Tak hanya itu, laki-laki 37 tahun tersebut juga mengatakan kalau tantangan tersebut dihadapi dengan bijak, maka hasilnya pun akan jadi positif. (*)