Pembalap muda belia berwajah ganteng, Keanon Santoso, terus berjuang untuk menjadi yang terbaik di ajang Formula 4 South East Asia Championship (2016-2017). Di masa istirahatnya dan kembali ke tanah air, pembalap 16 tahun ini mengaku ingin terus berkembang dalam dunia balap. Ia berusaha mengikuti jejak seniornya, Rio Haryanto, yang menjadi pembalap pertama Indonesia di ajang Formula 1.
“Saya berusaha untuk terus mengasah kemampuan saya. Secara pribadi saya sudah memasang target, agar usia 22 tahun bisa masuk ke Formula 1. Saya ingin harumkan nama bangsa di pentas internasional,” ungkap Keanon di FX Senayan, Jakarta Pusat, Senin lalu (16/1).
Baca Juga | |
Gadis Cantik Asal Solo Juara Asia’s Next Top Model Dua tahun berkarir sebagai model di London, Ayu Gani mendapatkan banyak pengalaman … [Read More] |
Sama-sama berasal dari Solo, Keanon mengaku sudah lama mengagumi sosok Rio Haryanto. Ia banyak mendapat arahan dan pelajaran dari seniornya itu, di saat senggang di tengah latihannya. Menurut Keanon, Rio selalu memberikan motivasi agar dirinya cepat bisa masuk ke kompetisi Eropa. Tepatnya, di ajang F3 pada 2018 mendatang.
“Di ajang F4, beberapa kali saya selalu berada di depan. Memimpin balapan. Tapi, beberapa kali ada masalah dengan mobil saya. Semoga ke depannya lebih baik lagi,” harap Keanon. Bersama timnya, ia sedang berusaha mendapatkan sponsor.
Baca Juga | |
Cara Annette Edoarda Hadapi Fans MusimanAnnette Edoarda, aktris jebolan Miss Celebrity Manado 2014 rupanya mulai merambah dunia aktris. … [Read More] |
Hingga kini, sudah lima sirkuit dijalaninya. Terakhir ia tampil di Buriram, Thailand. Akhir pekan ini, Keanon akan mencoba sirkuit Sepang yang sangat digemarinya.
“Semoga di Sepang minggu esok, saya bisa juara dan mengibarkan bendera Merah Putih,” doa Keanon. (*)