Seorang petugas kebersihan Malaysia yang sudah bekerja selama 27 tahun tanpa sehari pun memiliki hari libur berhasil membuat anak-anaknya sukses. Tidak sembarangan, petugas tersebut berhasil membuat anak-anaknya berkarir di bidang hukum, kedokteran, serta teknik.
Dilaporkan South China Morning Post (23/10), pria bernama Abu Bakar itu awalnya meninggalkan kampung halamannya di Bangladesh pada 1980 lalu.
Dia sengaja merantau ke Malaysia untuk mencari peruntungan, merasa bertanggung jawab atas kelangsungan hidup keluarganya.
Pada saat itu, dia rela melakukan pekerjaan apa pun, bahkan meski itu adalah pekerjaan yang enggan orang-orang ambil.
| Baca Juga: Veny Lie, Pengajar Piano untuk Anak Berkebutuhan Khusus
Pria yang saat ini berusia 70 tahun itu pun mulai bekerja dengan dengan giat selama tujuh hari seminggu tanpa libur. Gaji yang didapatnya per bulan adalah sekitar Rp 6,2 juta.
Sebagian besar dari gaji yang didapatkannya pun Abu Bakar kirim kembali ke Bangladesh untuk kebutuhan hidup keluarganya, termasuk biaya pendidikan anak-anaknya.
“Aku belum pernah pulang ke Bangladesh sejak aku tiba di sini (Malaysia). Aku merindukan keluargaku dan mereka merindukanku juga. Tapi semua ini kulakukan demi masa depan yang lebih baik untuk anak-anakku,” ungkapnya.
Setiap harinya, Abu Bakar harus menjalani rutinitas yang sama. Meski demikian, dia tidak pernah mengeluh.
| Baca Juga: Setelah Disiram Air Keras, Katie Piper Tetap Bisa Menjadi Presenter TV
Perjuangan Abu Bakar di perantauan yang sangat jauh dari keluarga terbayarkan. Anak perempuannya kini telah menjadi salah satu hakim yang dihormati, sementara kedua anak laki-lakinya masing-masing menjadi dokter dan teknisi.
“Aku benar-benar bersyukur atas apa yang telah dicapai anak-anakku,” ungkapnya.
Petugas kebersihan yang telah mengabdi puluhan tahun itu sebentar lagi bisa kembali pada keluarganya di Bangladesh. Menurut media Humans of Kuala Lumpur, pria tersebut rencananya akan pulang ke kampung halamannya pada Desember 2024 mendatang. (*)
