Nikita Willy melahirkan anak ke dua, hasil pernikahannya dengan Indra Priawan pada Minggu (15/12) lalu. Selama menjalani nifas, Nikita Willy memakai ramuan tradisional, seperti param, pilis, dan tapel.
Hal itu terungkap lewat unggahan Instagram Story Nikita Willy pada Minggu (22/12/2024).
“Walaupun di US, masa nifasku tetap dijalani dengan sangat tradisional,” ungkap ibu dua anak itu saat menjawab pertanyaan netizen.
| Baca Juga : Nikita Willy Lahirkan Anak ke-2 dengan Water Birth, Apakah Aman?
Lantas, apa rahasia ramuan tradisional yang dipakai Nikita Willy pasca melahirkan? Berikut ulasannya.
1. Pilis
Pilis merupakan ramuan tradisional bertekstur bubuk. Ramuan itu mengandung ganthi, kencur, kunyit, mint, dan kenanga.
Fungsinya untuk melancarkan peredaran darah di kepala, mengurangi pusing, mencegah naiknya sel darah putih ke kepala, dan baik untuk kesehatan mata.
Jika ingin menggunakannya, pertama harus melarutkan satu butir pilis. Kemudian beri sedikit air hangat hingga mengental. Lalu tempel di dahi, diamkan sampai mengering.
Pilis memiliki sensasi dingin di dahi dan aromanya membuat ibu rileks.
| Baca Juga : Nikita Willy Melahirkan Anak Ke Dua, Ini Bocoran Namanya
2. Tapel
Tapel merupakan ramuan tradisional berupa bubuk, kering, dan padat yang diolah dari tepung beras, kencur, adas pulowaras, bangle, klabet jahe, dan kayu manis.
Fungsi tapel untuk mengecilkan, mengencangkan dan menghangatkan perut ibu setelah persalinan.
Selain itu, tapel dapat digunakan untuk mengencangkan payudara, dan menghilangkan selulit.
Jika ingin menggunakannya, tapel dicampur air kapur sirih dan perasan jeruk nipis, balurkan di perut, lalu balut dengan bengkung atau stagen.
| Baca Juga : Potret Terbaru Nikita Willy Hamil, Usia Kandungan 39 Minggu
3. Param
Param merupakan ramuan tradisional yang terbuat dari campuran beras, kencur, jahe, serai, dan rempah-rempah lain.
Param yang dibalurkan ke seluruh tubuh pasca melahirkan dapat mengatasi pembengkakan yang terjadi pada tubuh.
Manfaat param lainnya ialah melancarkan peredaran darah, menguatkan fungsi ginjal, melancarkan ASI, menghilangkan pegal, dan menghangatkan badan.
Parem digunakan pada tangan, kaki, dan betis dengan cara dibalurkan. Setelah kering, disarankan membersihkan dengan air hangat agar hasilnya semakin maksimal. (*)
