Indonesia Dance Company (IDCO) dan Jakarta Art House akan mempersembahkan pagelaran teater ‘The Jungle Book Dance Concert’ pada 31 Agustus – 1 September 2024.
Teater tersebut terbilang istimewa. Sebab, diangkat dari cerita dongeng klasik dari penulis asal Inggris, Rudyard Kipling.
“Jadi di gelaran ini sangat spesial dan berbeda dari sebelumnya. Jika sebelumnya kisah yang diangkat tentang Princess dan negeri dongengnya, tapi kali ini kita angkat tentang kehidupan di hutan berdasarkan kisah yang sangat populer yaitu The Jungle Book,” jelas Claresta Alim, Artistic Director IDCO saat ditemui di di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Jumat (9/8/2024).
| Baca Juga: Cerita Keluarga Cemara Dikemas Jadi Teater Musikal
Ide untuk membuat gelaran itu muncul di awal tahun. Setelah melakukan berbagai diskusi dan pertimbangan yang matang termasuk berkolaborasi dengan Jakarta Art House, maka cerita The Jungle Book yang akhirnya dipilih.
“Tidak hanya dari segi cerita yang istimewa, main character atau pemeran utamanya di gelaran ini justru pria. Biasanya kan wanita ya. Kenapa harus pria, karena kita sesuaikan dengan cerita aslinya,” jelas wanita yang biasa disapa Tata.
The Jungle Book Dance Concert akan berkisah tentang Mowgli, anak manusia yang tumbuh besar bersama kawanan serigala di tengah hutan.
Mowgli juga bersahabat dengan seekor macan kumbang bernama Bagheera. Bagheera adalah hewan yang pertama kali menemukan Mowgli di tengah hutan saat masih kecil dan menitipkannya pada kawanan serigala. Saat hendak terkena bahaya, Mowgli bertemu Baloo. Keduanya menjadi sahabat.
“Namun untuk latar belakang hutan yang kami hadirkan di sini adalah hutan di Indonesia beserta flora dan fauna yang hidup di hutan Indonesia. Jadi nanti ada harimau, macan, beruang dan berbagai satwa lainnya,” tambah Tata.
| Baca Juga: Teater Koma Hadirkan Pertunjukan Matahari Papua: Saatnya Merdeka Dari Naga
Michael Halim, Resident Choreograher IDCO, selaku pemeran Mowgli, mengatakan tantangannya selama mengerjakan proyek tersebut. Yakni, semua gerakan tarian memasukan unsur gerakan hewan.
“Tantangannya adalah gerakan tarian tarian di sini, ada unsur gerakan hewannya biarpun hanya sebagian kecil. Misalnya cara harimau berjalan. Selain gerakan tarian ballet yang menjadi basic juga kita padukan dengan dance modern, seperti hip hop dan sebagainya,” jelas Michael Halim.
Sedangkan Siti Soraya, Associate Artistic Director IDCO, selaku pemeran Bagheera, menambahkan, teater ‘The Jungle Book Dance Concert’ akan melibatkan 60 hingga 70 penari yang berusia mulai 12 tahun.
“Sekarang persiapannya sudah bisa dibilang 70 persen berjalan. Kita sudah mempersiapkan koreonya, kostum dan latihan rutin setiap minggu,” ujar Siti Soraya. (*)