Kesan Michelle Ziudith di Film ‘Puang Bos’, Kental Budaya Makassar

0
34
Film 'Puang Boss' Angkat Kearifan Lokal Budaya Makassar. (Foto: Bayu/Nyata)
Film 'Puang Boss' Angkat Kearifan Lokal Budaya Makassar. (Foto: Bayu/Nyata)

Satu lagi film yang mengangkat unsur kearifan lokal budaya di Indonesia siap tayang di bioskop. Judulnya ‘Puang Bos’, film itu mempertemukan Michelle Ziudith dan Ibrahim Risyad dengan latar budaya Makassar yang kental.

Puang Bos dijadwalkan tayang di bioskop mulai 14 November 2024. Film yang disutradarai Adink Liwutang itu menggambarkan pasang surut kisah asmara serta nilai kekerabatan yang kental dengan kearifan lokal dan budaya dari tempat Kapal Pinisi berasal.

Menghabiskan waktu sekitar dua minggu di beberapa daerah di Makassar, Michelle Ziudith mengaku terkesan dengan pengalaman yang didapatkan.

| Baca Juga: Di Balik Film ‘Santet Segoro Pitu’, Sempat Ada Kejadian Mistis

“Kita syuting di Makassar, lebih tepatnya syuting di Bulukumba, di Tanah Bira, itu tempat pembuatan kapal pinisinya langsung. Memang dari dulu turun temurun bikinnya di situ. Tempat pembibitan pohon dan kayu untuk pembuatan kapal pinisinya di situ juga, jadi kita bener-benet syuting di Bulukumbanya banget,” kata Michelle Ziudith saat gala premier film ‘Puang Bos’ di Epicentrum Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (7/11/2024).

“Seru banget, happy. Yang pertama pasti makanannya nambah berat badan,” sambungnya.

Secara garis besar, film produksi Megti Mega Film itu menceritakan hubungan cinta ayah pada anak tunggalnya yang kerap dilanda masalah, ditambah pasang-surut kisah asmara.

Tentang Dewa Rucci (diperankan Ibrahim Risyad) yang menjadi pewaris satu-satunya usaha pembuatan kapal milik Puang Sinar (Pritt Timothy), ayahnya. Ketimbang meneruskan usaha orangtuanya, dia malah asyik motoran bersama teman-temannya.

Di sisi lain, kayu Na’nasa sebagai bahan baku kapal Pinisi sedang krisis. Suatu hari, Dewa Rucci bertemu kembali dengan Pertiwi (Michelle Ziudith), cinta masa lalunya yang belum selesai.

| Baca Juga: Febby Rastanty Salah Nikah di Film ‘Sampai Nanti, Hanna!’

Kepada Pertiwi, Dewa menceritakan keresahan yang ia rasakan. Diketahui Pertiwi adalah pewaris lahan Pohon Kayu Na’nasa paling luas se-Bulukumba. Hingga pada akhirnya, mereka memiliki ide untuk saling bekerja sama dalam pembuatan kapal penisi ini dengan saling melengkapi.

Menurut Michelle, proses membangun chemistry dengan Ibrahim Risyad pun menjadi hal lain yang menyenangkan dalam proses produksinya. Ditambah keharusan untuk berakting menggunakan logat Makassar, hal yang jarang ia lakukan selama menekuni dunia akting.

“Aku rasa film ‘Puang Bos’ ini, film yang menyenangkan untuk diulik. Karena memang challenging, terus jajaran castnya seru-seru dan banyak artis lokal dari Makassar yang support dan pendalaman karakter sendiri,” ungkap Michelle Ziudith.

Selain Michelle Ziudith dan Ibrahim Risyad, film ‘Puang Bos’ turut dibintangi oleh Pritt Timothy, Zoe Levana, Mongol Stres, Gilbert Pattiruhu, Cahya Arynagara, Abdul Rojak, Zulfadhilah dan Zulfadhini. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here