Ari Lasso akhirnya mengungkapkan alasan perceraiannya dengan Vitta Dessy setelah kabar yang dibagikannya melalui Instagram itu mengejutkan publik.
Rumah tangga Ari Lasso dan Vitta Dessy yang terlihat harmonis ternyata telah usai sejak Februari. Kabar itu dibagikan langsung oleh Ari melalui unggahan Instagramnya pada 25 Oktober.
Kabar mengejutkan itu ternyata membuat banyak orang bertanya-tanya alasan dari perpisahan pasangan itu. Saat ditemui awak media di daerah Cibubur pada Minggu (3/11), mantan vokalis Dewa 19 itu mengungkapkan alasan perceraiannya dengan mantan istri.
“Ini hal yang sudah tentunya kita perjuangkan bersama, rumah tangga sebuah tiang ya ibaratnya, ya takdir berkata begini. Pada akhirnya harus kita terima,” ujarnya.
| Baca juga: Alasan Drajad Djumantara Lamar Febby Rastanty
“Tapi yang pasti sih keputusan ini tuh diambil oleh dua orang dewasa, yang pastinya sudah melewati pertimbangan cukup panjang,” lanjut Ari.
Pelantun lagu Hampa itu menegaskan bahwa perpisahannya dengan Vitta Dessy murni atas keputusan bersama tanpa adanya isu orang ketiga.
“Banyak orang ketiga, itu ada manajer, anak ya, itu kan orang ya? Maksudnya itu kabar dari mana? Kalau dari netizen ya saya akuin banyak (berkomentar). Cuma itu kan berdasarkan prasangka-prasangka makanya begitu saya jelaskan, clear kan semuanya,” jelasnya.
View this post on Instagram
Ari Lasso dan Vitta Dessy menikah pada Februari 1999, dari pernikahan tersebut Ari dan Vitta memiliki lima orang anak. Pria berusia 51 tahun itu, sangat menyayangkan rumah tangganya yang harus berakhir di meja hijau.
| Baca juga: Pesona 4 Selebriti Wanita yang Bertanding Panahan di TOSI 3
“Sayang juga sih usia pernikahan 20 tahun, sayang bangetlah menurut saya,” ucap pria dengan nama lengkap Ari Bernardus Lasso itu.
“Mungkin nanti ada sesuatu yang lebih baik, mungkin ada hikmah lebih baik, kita coba positif saja,” tambahnya.
Meski sudah berpisah, musisi itu menegaskan hubungannya masih tetap baik. Ari dan Vita Dessy tetap menjalin komunikasi untuk kepentingan anak-anak mereka.
“Yang penting semuanya baik, hubungan kita baik. Ada masalah tapi ya kita anggap sebenarnya sudah lewat masa-masa enggak enaknya, begitu sih kira-kira,” tandasnya. (*)