Dikunjungan resminya ke Karibia, The Duke dan Duchess of Cambridge bergaya layaknya turis, memakai pakaian santai untuk menjelajahi hutan pedalaman Suku Maya. Setelah menikmati suguhan tarian khas Karibia dan diajak ke proses pembuatan cokelat. Kate Middleton dan Pangeran William dipandu oleh seorang arkeolog setempat Allan Moore, mengitari reruntuhan bangunan suku Maya, Senin (21/3) lalu.
Allan Moore menjelaskan kepada Kate dan Pangeran William tentang sejarah istana langit alias Caana, di dalam Hutan Chiquibul. Barisan pohon Belize terlihat indah dari atas bangunan setinggi 141 kaki itu. “Wow,” seru ibu tiga anak yang mengenakan T-shirt putih polos yang dimasukkan ke celana kargo tipis berwarna khaki dan sepatu kets Superga putih.
Peradaban Maya membangun istana kuil 3.000 tahun yang lalu dan akan menjadi pusatnya 200.000 orang Maya untuk melakukan ritual. “Apa yang Anda lihat di sini seperti bagian dalam Istana Buckingham,” ujar Allan yang menjabat sebagai Direktur Asosiasi Institut Arkeolog, Belize.
| Baca juga: Kate Middleton Ingin Tambah Anak, Apa Komentar Pangeran William?
Menurut Allan, penting bagi seorang pangeran modern datang ke situs raja-raja kuno, agar bisa membandingkan bagaimana peradaban telah berevolusi. “Tiga ribu tahun yang lalu, mereka (Suku Maya) berpikir (bangunan) itu modern,” imbuhnya.
Setelah puas menyusuri reruntuhan Caana, William (39) berjalan mengunjungi ‘a trip down memory lane‘. Dia dan Kate (40) menghabiskan waktu untuk mengenang sejarah bersama British Army Training Support Unit (BATSUB) atau Unit Pendukung Pelatihan Angkatan Darat Inggris, di hutan yang memberikan pelatihan lingkungan tropis kepada Inggris, pasuka dan mitra internasional.
Perjalanan menyusuri Hutan Chiquibul membuat Pangeran William bersemangat. “Dia sangat menantikan untuk menghabiskan waktu ketika mendengar tentang pelatihan lagi saat berbicara dengan unit di bawah bimbingan Welsh Guards,” kata seorang juru bicara kepada People.
| Baca juga: 7 Foto-Foto Jadul Kate Middleton Sebelum Jadi Bangsawan. Selera Fashionnya Dangdut Abis!
Tentara Inggris bekerja sama dengan organisasi konservasi Friends for Conservation and Development untuk melindungi Hutan Chiquibul, yang merupakan bagian dari The Queen’s Commonwealth Canopy. Itu program untuk melestarikan lingkungan hutan lindung di seluruh dunia, termasuk hutan warisan Kerajaan Inggris.
Nantinya, Pangeran William didampingi istrinya Kate Middleton akan memberikan pidato di Cahal Pech, dekat San Ignacio, sebuah tempat yang juga pernah dikunjungi Ratu Elizabeth II pada tahun 1994. Pidato tersebut diberikan dalam rangka perayaan Queen’s Platinum Jubilee. (*)
