Pandemi Covid-19 yang tak kunjung henti membuat kita harus peduli. Tidak hanya peduli pada kesehatan diri sendiri, tapi juga orang lain. Karena itu selain dengan mematuhi protokol kesehatan (pakai masker, cuci tangan, jaga jarak, jauhi kerumunan), juga melakukan kegiatan yang bisa membantu mengurangi pandemi ini.
Mungkin seperti itulah tujuan yang ingin dicapai musisi Anindyo Baskoro atau yang lebih dikenal dengan nama Nino ’RAN’. Demi bisa memberi manfaat bagi orang lain, Nino melakukan donor plasma konvalesen.
Pengalaman itu ia bagikan di Instagram pribadinya, Rabu (14/7) lalu. Sahabat Vidi Aldiano ini mengunggah foto sedang duduk sambil memegang kantong yang berisi plasma konvalesen yang akan disumbangkannya.
“Mengubah pengalaman buruk jadi sesuatu yang baik. Hari ini nyoba donor plasma konvalesen,” tulis Nino untuk keterangan foto itu.
Dalam kesempatan itu juga, dia berharap apa yang diberikannya bisa membantu pasien Covid-19 yang masih menjalani perawatan. “Semoga bermanfaat untuk orang lain dan semoga menginspirasi yang lain,” tandasnya.
Unggahan itu langsung mendapat respon positif dari para netizen dan teman-teman sesame artisnya. Mereka memuji apa yang dilakukan Nino. Mengingat tak mudah menggerakkan hati untuk melakukan donor seperti dirinya.
”Proud of you,” tulis Vidi Aldiano di kolom komentar Instagram Nino. Komentar yang sama juga muncul dari jebolan Indonesian Idol 2021, Ziva Magnolia. ”Keren!!,” katanya.
Diva yang juga anggota DPR RI, Krisdayanti juga memberikan pujian, ”Keren alhamdulilah.” Disusul komentar dari Dewi Gita, “Love youuu Brad… sehat-sehat selalu, berkah dan manfaat.”
Jauh sebelum memutuskan donor plasma konvalesen, Nino sempat terpapar Covid-19. Tepatnya pada 16 Juni 2021, dia mengunggah bahwa dirinya positif. “Harusnya bakal banyak kegiatan seru minggu ini, tapi apa daya kena covid jugaaaaa. Mohon doanya agar cepat sembuh,” tulis Nino kala tengah menjalani isolasi mandiri.
Sebulan berselang, Nino pun dinyatakan sembuh dan dan dapat kembali beraktivitas. Dia pun menjadi lebih ekstrapeduli untuk urusan protokol kesehatan agar tak terpapar Covid-19 lagi.
Pastinya yang bikin bangga, usai sembuh, pria kelahiran Jakarta, 21 November 1987 ini mendonoskan plasma konvalesennya. Nah, siapa lagi yang mau nyusul aksi mulia Nino itu? *amy
