Sukses Latih Pertolongan Pertama pada Henti Jantung, BLS VI Luluskan 2000 Orang Lebih

BLS VI
Foto: Hafidz/Tabloid Nyata

Pelatihan Basic Life Support (BLS) untuk masyarakat awam kembali digelar di Grand City Mall Surabaya, Minggu (17/12) lalu. Pelatihan pertolongan pertama bagi orang yang mengalami henti jantung kali ini diikuti sebanyak 395 peserta.

Dengan demikian, enam kali pelatihan BLS untuk awam ini digelar, sudah meluluskan 2.100 orang. Ini berarti mereka yang pernah mengikuti pelatihan BLS dan mendapatkan sertifikat sudah memiliki kemampuan menolong orang yang mengalami henti jantung, kapan pun dan di manapun, karena berbagai sebab.

Seperti serangan jantung, tersedak, tenggelam, dan lain-lain. Pelatihan BLS untuk awam kali ini, lebih banyak diikuti oleh kalangan pelajar dan mahasiswa.

Baca juga: Surabaya Menuju Kota Ramah Penyakit Jantung

Diantaranya dari Universitas Airlangga (Unair), Universitas Dr. Soetomo (Unitomo), Universitas Surabaya (Ubaya), dan SMK Indonesia Putera Blitar.

”Ke depan kita berencana bekerja sama dengan pemerintah. Membuat peraturan, semua orang dewasa yang ingin mendapatkan KTP atau SIM harus terlebih dahulu punya sertifikat BLS,” kata Erlin Darmayanti, Ketua Panitia BLS VI.

Baca juga: Karena Inilah Kepergian Bondan Winarno Buat Putri dan Sang Istri Menangis

Pelatihan BLS kali ini merupakan hasil kerja sama Nyata dengan Perhimpunan Masyarakat dan Pengusaha Indonesia-Tionghoa (Permit) Jawa Timur, RSUD D. Soetomo, Rumah Sakit Siloam Surabaya, Fakultas Kedokteran Unair, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Surabaya, Perhimpunan Dokter Spesialis Anestesi dan Terapi Intensif Indonesia (PERDATIN) Jawa Timur, dan Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia ( PERKI) Surabaya. *bas/fel

Selain BLS VI, baca juga info-info terbaru selebriti Indonesia lainnya di Tabloid Nyata edisi 2425 terbit tanggal 22 Desember 2017.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here