Siapa tak kenal Marsha Timothy? Tak hanya cantik, kemampuan aktingnya juga layak diacungi jempol. Marlina Si Pembunuh Dalam Empat Babak, salah satu film yang dibintangi Marsha berjaya di Sitges Film Festival 2017 Spanyol yang digelar pada 5 – 15 Oktober 2017 lalu.
Marsha menyabet gelar aktris terbaik (best actress) untuk perannya sebagai seorang janda yang bertahan hidup di dataran Sumba. Hebatnya dia mengalahkan unggulan lain termasuk Nicole Kidman (How to Talk to Girls at Parties). Film yang diproduksi di tahun 2016 itu, berkompetisi di Sitges dengan 34 film ter masuk lainnya diantaranya The Killing of Sacred (Yorgos Lan thimos), Blade Of The Immortal (Takashi Miike), Before We Vanish (Kiyoshi Kurosawa).
Marsha mengaku tak percaya ketika menerima berita tersebut. ”Aku masih suka mikir, benar saya nggak sih? Karena ini kan masih baru banget. Aku maupun Molly sutradaranya nggak kepikiran kalau bakalan menang. Alhamdulillah,” kata Marsha ketika berbincang dengan Nyata di Galeri Indonesia Kaya, Selasa (31/10) lalu.
Ketika Sitges Film Festival 2017 di Spanyol berlangsung, Marsha tidak bisa datang karena sedang syuting film Wiro Sableng di Ciwidey.
Awalnya, Istri Vino Bastian ini agak ragu-ragu saat mendengar kabar kemenangan tersebut. “Pertama dengar antara percaya dan nggak, masa sih saya? Masa sih saya ngalahin Nicole Kidman. Saya sempat browsing juga dan ternyata benar,” papar Marsha.
Baca juga: Film Turah Mewakili Indonesia di Academy Awards 2018
Bagi Barsha, mendapat penghargaan dari festival luar negeri memiliki makna tersendiri.
”Tetap aja rasanya beda, karena penghargaan ini kan diberikan oleh orang luar yang notabene sangat selektif dalam memberikan penghargaan. Kalau nggak salah baru kali ini Indonesia dapat penghargaan di ajang itu,” tambah wanita kelahiran Jakarta, 8 Januari 1979 itu. *nez/sos/fel
Selain Marsha Timothy kalahkan Nicole Kidman di Sitges Film Festival 2017, baca juga info-info terbaru selebriti Indonesia lainnya di Tabloid Nyata edisi 2418 terbit tanggal 4 November 2017.
