Kabar duka ini tentu mengagetkan publik. Dr Ryan Thamrin, pria kelahiran di Kota Tanjung Pinang, 28 Mei 1978 ini meninggal di Pekanbaru, Riau pada Jumat 4 Agustus 2017. Almarhum adalah anak ke tiga dari lima bersaudara pasangan Mia Thamrin dan Husni Thamrin ini.
Seminggu sebelum meninggal, Ryan sempat terjatuh di kamar mandi, karena kondisinya yang sangat lemah. Namun saat itu dia masih sadar.
Baa juga: 2 Keinginan dr Ryan Thamrin Saat Sebelum Meninggal
”Memang almarhum pernah terpleset satu minggu lalu dan itu di dekat ibu kami. Soal ada sedikit benjolan di kepala belakang almarhum memang betul Tapi penyakit yang diderita adik kami adalah maag akut,” kata kakak Ryan, Hesta, kepada Riau Pos (Jawa Pos Group) di rumah duka, Jumat (4/8).
Sebelumnya, Ryan menjalani pengobatan rawat jalan ke Malaka, Malaysia. “Sempat juga berobat ke Malaka,” kata kakak sepupu Ryan Thamrin.
Sayangnya takdir berkata lain, akhirnya Ryan kembali ke Pekanbaru, dan meninggal di sana. Almarhum dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di dekat kediaman kakaknya.
Tidak disangka dr Ryan meninggalkan keluraganya dalam usia yang relatif muda. Menurut pengakuan ibunya, Ryan adalah anak yang berprestasi sejak kecil.
Ryan menyelesaikan sekolah di SD 006 Tanjung Pinang. Lulus SD dia melanjutkan ke SMP 4 Negeri Tanjung Pinang. Dia menyelesaikan pendidikan di SMA 2 Negeri Tanjung Pinang kepulan Riau.
”Masa kecilnya almarhum selalu mendapat ranking terbaik, kadang juara 1, kadang 2. Setelah masuk SMA dia selalu juara umum,” ungkap Hesta Asfirdiansyah Thamrin, kakak almarhum Dengan kecerdasan yang dimilikinya, Ryan mendapat beasiswa undangan di Fakultas Kedokteran UGM.
”Saat kuliah Ryan tidak pernah membebani kami untuk memenuhi kebutuhan dan pendidikannya sambil kuliah dia selalu ikut lomba model majalah, selalu juara, uangnya untuk keperluan kuliah,” kenang Hesta.
Setelah menyelesaikan S1 di UGM, Ryan melanjutkan pendidikan sebagai dokter spesialis kecantikan di kota Bandung. ”Empat tahun lalu dia baru saja menyelesaikan studi S2 sebagai spesialis kecantikan dan dia juga mendapatkan ranking terbaik,” beber Hesta.
Kepandaian dan profesinya sebagai dokter, serta penampilannya yang menarik membuat pria yang memiliki nama lengkap Hesta Meiriansyah Thamrin ini dipercaya membawakan program acara Dr OZ Indonesia.
Ryan Thamrin adalah dokter pertama yang jadi host di Trans TV. ”Sekitar April acara itu mulai tayang dan dipandu beliau,” ujar Produser Dr OZ Indonesia, Haryo Wicaksono, ketika dihubungi Nyata, Jumat (4/8).
Tambah lama, acara Dr.Oz yang semakin diminati. Karena itulah kemudian dr Ryan dipartnerkan dengan dokter perempuan bernama Reisa untuk memandu acara tersebut. Sepasangan dokter muda dan berpenampilan menarik sebagai pemandu acara adalah langkah yang tepat untuk Dr. Oz, apalagi selalu menghadirkan selebriti-selebriti Indonesia sebagai narasumbernya.
Menurut Haryo, Ryan dipilih karena menarik dan komunikatif. ”Orangnya charming, informatif dan komunikatif. Dari kemampuanya itulah, dokter Ryan banyak fans. Apalagi ibu-ibu. Mereka senang sekali nonton acara yang dibawakan dokter Ryan,” kenang Haryo.
Banyak kenangan yang dirasakan Haryo dan kru selama bersama Ryan. Setiap kali pulang dari luar kota, ada saja oleh-oleh yang dibawa Ryan.
”Selalu bawa makanan. Apalagi kalau pulang dari luar kota, pasti bawa oleh-oleh. Kita semua kebagian,” kenangnya. *kry-why/sos/fel
Selain kumpulan foto dr Ryan Thamrin, baca juga info-info terbaru selebriti Indonesia lainnya di Tabloid Nyata edisi 2405 terbit tanggal 5 Agustus 2017
