Konflik Justin Baldoni dan Blake Lively semakin panas, bintang ‘It Ends With Us’ itu saling serang dalam kasus yang menjadi perhatian publik.
Justin Baldoni dan tim hukumnya membagikan rekaman adegan yang dimainkan kedua bintang film itu pada Selasa (21/1). Baldoni dan Blake terlihat bersemangat saat berkolaborasi dalam berbagai pengambilan gambar tersebut.
“Kedua aktor jelas berperilaku baik dalam lingkup adegan dan dengan rasa saling menghormati dan profesionalisme,” keterangan awal yang tercantum dalam unggahan video tersebut.
Dilansir dari Variety, rekaman tersebut memperlihatkan kedua pemeran utama yang tidak sepakat tentang cara menggambarkan adegan intim yang akan dilakukan.
| Baca juga: Blake Lively Dituduh Menahan Keluarga Justin Baldoni di Basement
Pada satu titik rekaman itu, Baldoni terlihat mencium namun Blake ragu-ragu. Kemudian, aktris itu berkata, “Menurutku, kau dan aku harus berbicara, akan lebih romantis jika menari dan berbicara.”
Baldoni pun membandingkan dengan pasangan mereka masing-masing. Menurut aktor sekaligus sutradara itu Blake dan suaminya, Ryan Reynolds sering berbicara. Sementara Baldoni dan istrinya, Emily terkadang hanya saling menatap sebelum berciuman.
Rekaman adegan tersebut dirilis untuk membantah tuduhan pelecehan seksual yang dilayangkan Blake kepada Baldoni dan dapat membungkam sebagian klaim yang merugikan aktor tersebut.
Tak lama setelah video itu dirilis, tim hukum Blake Lively menanggapi dan menyebut video itu cukup mengejutkan. Baldoni disebut mengimprovisasi seluruh adegan tanpa diskusi atau persetujuan dan merekamnya tanpa kehadiran koordinator keintiman.
Tim kuasa hukum Blake juga menyebut perilisan video tersebut sebagai aksi tipu daya dan upaya tidak etis untuk memanipulasi publik.
Sebelumnya, dalam berkas gugatan pengadilan yang dilaporkan pada 31 Desember lalu, Blake menyebut banyak situasi yang membuatnya tidak nyaman selama pembuatan film.
Secara keseluruhan, Blake menggugat Baldoni atas tuduhan pelecehan seksual, pelanggaran kontrak yang mengakibatkan penderitaan tekanan emosional, pelanggaran privasi dan hilangnya upah.
| Baca juga: Justin Baldoni Gugat Balik Blake Lively, Seret Nama Taylor Swift
Tuduhan itu sesuai dengan pengaduan awal yang diajukan aktris tersebut ke Departemen Hak Sipil California.
Sementara itu, pengacara Baldoni, Bryan Freedman akan kembali menguak bukti-bukti lain untuk membela kliennya. Bryan akan mengungkap pesan-pesan teks, email, dan rekaman dalam waktu dekat.
Baldoni juga diketahui telah mengajukan gugatan balik kepada Blake dan Ryan Reynolds pada 16 Januari. Dia menuntut ganti rugi sebesar USD 400 juta atau sekitar Rp6,5 triliun. (*)
