Berkaca dari Ibunda Ibnu Jamil, Cegah Diabetes dengan Kebiasaan Sederhana Ini

0
Berkaca dari ibunda Ibnu Jamil, ini Kebiasaan sederhana yang bisa cegah diabetes. Foto : Instagram/ibnujamilo
Berkaca dari ibunda Ibnu Jamil, ini Kebiasaan sederhana yang bisa cegah diabetes. Foto : Instagram/ibnujamilo

Ibnu Jamil berduka. Ibunda aktor sekaligus presenter itu meninggal pada Selasa (14/1) kemarin. Sebelum meninggal, Ibunda Ibnu Jamil memiliki riwayat penyakit diabetes.

Penyakit gula tersebut bukan hanya disebabkan karena pola makan dan pola hidup yang tak sehat. Diabetes juga bisa terjadi karena masalah keturunan atau genetik.

Meski begitu, bukan berarti langsung mengidap diabetes jika salah satu atau kedua orang tua pernah mengalami kondisi yang sama. Hanya saja, berisiko lebih untuk mengalaminya.

Meski memiliki risiko diabetes, tetapi tetap bisa melakukan tindakan pencegahan untuk menghindari penyakit tersebut.

| Baca Juga : Kenali Gejala dan Penanganan Diabetes Melitus Pada Anak

Lantas, apa kebiasaan sederhana yang bisa cegah diabetes?

1. Minum air putih

Selain dapat menghidrasi tubuh, minum air putih ternyata dapat membantu cegah seseorang terkena diabetes tipe 2. Efek pencegahan ini bisa dirasakan bila air putih diminum lebih dari satu liter sehari.

Pernyataan ini didasarkan pada sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal Diabetes Care pada 2011.

“Studi pada 2011 ini menunjukkan bahwa mereka yang minum lebih dari satu liter air putih per hari memiliki penurunan risiko diabetes tipe 2 sebesar 28 persen, dibandingkan mereka yang hanya minum air putih 500 ml per hari atau lebih sedikit,” jelas dr. Deborah Lee dikutip dari laman Express.

| Baca Juga : 7 Makanan Kaya Serat Ini Baik Dikonsumsi untuk Cegah Diabetes

2. Pola makan sehat

Mengonsumsi makanan yang kaya serat, seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan kacang-kacangan, dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Hindari makanan yang tinggi gula, lemak jenuh, dan karbohidrat olahan, karena bisa meningkatkan risiko diabetes.

Mengatur porsi makan juga penting. Makan dengan porsi kecil dan teratur dapat membantu mengontrol kadar gula darah dan mencegah lonjakan insulin yang berlebihan.

3. Jalan kaki setelah makan

Penelitian dari Sport Medicine menunjukkan berjalan selama dua menit setelah makan dapat membantu mengurangi lonjakan gula darah.

| Baca Juga : Awas Keliru, Ini Perbedaan Gatal Biasa dan Gatal Diabetes

Aktivitas ini memberi sinyal pada tubuh untuk mengarahkan glukosa yang beredar dalam darah ke sel otot, tempat yang seharusnya menjadi tujuan utama glukosa.

Orang Jepang misalnya, mereka seringkali membiasakan diri untuk melakukan aktivitas fisik ringan, seperti berjalan setelah makan, yang memberikan manfaat besar bagi kesehatan.

4. Yoga

Stres yang berkepanjangan dapat mempengaruhi kadar gula darah dan meningkatkan risiko diabetes.

| Baca Juga : Perjuangan John Legend Rawat Anak yang Idap Diabetes Tipe 1

Ketika kita stres, tubuh melepaskan hormon stres seperti kortisol, yang dapat meningkatkan kadar gula darah. Oleh karena itu, penting untuk mengelola stres dengan baik.

Teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau teknik pernapasan dalam dapat membantu mengurangi stres.

Melakukan hobi yang disukai, menghabiskan waktu dengan orang-orang terkasih, dan memastikan tidur yang cukup juga bisa membantu menjaga keseimbangan mental dan emosional. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here