Seorang wanita bermarga Li menghebohkan warga China setelah melahirkan bayi kembar dari dua rahim yang berbeda.
Dikutip dari South China Morning Post (SCMP), pada Minggu (29/9), Li melahirkan seorang anak perempuan dan laki-laki melalui operasi caesar sekitar awal September lalu di rumah sakit Provinsi Shaanxi.
Kehamilan Li bukan sesuatu yang biasa mengingat dia memiliki kondisi uterus didelphys yang hanya dimiliki 0,3 persen wanita di seluruh dunia.
Kondisi itu menyebabkan seorang wanita memiliki dua rahim yang terbentuk sempurna dengan ovarium dan saluran telur masing-masing.
| Baca Juga: Dikaruniai 5 Anak Kembar, Pasangan Ini Dapat Hadiah Pemerintah Rp1,9 M
Yang membuat kondisi Li semakin tidak biasa adalah kehamilannya terjadi secara alami, bukan dengan bantuan prosedur medis.
Salah satu dokter yang menangani Li, Cai Ying, mengatakan kelahiran bayi kembari dari dua rahim berbeda hanya terjadi sekali dari satu juta kasus.
Dia juga menambahkan jika wanita dengan kondisi uterus didelphys memiliki kehamilan yang berisiko. Li sendiri pernah mengalaminya di kehamilan pertama di usia kandungan yang ke-27 minggu.
Namun begitu mengetahui dirinya hamil untuk kedua kalinya pada Januari lalu, Li segera mengkonsultasikannya dengan dokter agar bayi di kandungannya bisa lahir dengan selamat.
| Baca Juga: Selamat! Istri Abimana Aryasatya Melahirkan Anak ke Lima
Meski kemudian Li harus melahirkan di usia kandungan yang baru delapan bulan, kedua anaknya lahir dengan selamat.
Anak kembar Li lahir dengan berat badan bayi laki 3,3 kg dan bayi perempuan 2,4 kg.
Li dan kedua anaknya keluar dari rumah sakit empat hari setelah bayi kembarnya lahir.
Sebelumnya pada Desember 2023, seorang wanita asal Alabama, Amerika Serikat, juga melahirkan anak kembar dari dua rahim yang berbeda.
Pada 2019 kejadian serupa juga dialami seorang wanita dari Bangladesh, di mana dia melahirkan bayi kembar dari kedua rahimnya secara prematur. (*)
