Sukses dengan ‘Miracle in Cell No 7’, rumah produksi Falcon Pictures kembali membuat film remake karya Korea Selatan yang lain. Kali ini drama berjudul ‘A Business Proposal’ akan dibuat versi layar lebar.
Versi Korea-nya sudah tayang pada 2022 lalu dengan total 12 episode. Drama tersebut menuai sukses dengan rating 8,1/10 menurut IMDb dan 8,7/10 menurut My Drama List.
Melihat kesuksesannya, sineas Indonesia pun membuat versi pendeknya dalam format film. Mereka berharap versi Indonesia mampu menghibur penontonnya.
“Kami berharap film ini dapat menjadi hiburan yang menyenangkan dan menginspirasi, serta mampu memberikan kesan yang mendalam bagi penontonnya,” ungkap produser ‘A Business Proposal’ versi Indonesia, Frederica dalam keterangan tertulis pada Rabu (25/12).
| Baca Juga: Tayang Besok, Mampukah ‘Squid Game 2’ Lampaui Kesuksesan Season Pertama?
Rako Prijanto selaku sutradara mengaku bangga dengan hasil akhir film remake tersebut.
“Kami berusaha untuk tetap setia pada cerita asli webtoon sambil menambahkan sentuhan kreatif yang baru. Saya sangat bangga dengan hasilnya,” ucapnya.
A Business Proposal versi Indonesia dibintangi oleh, Abidzar Al Ghifari, Ariel Tatum, Caitlin Halderman, Ardhito Pramono, dan lainnya.
Mereka juga telah merilis teaser look melalui unggahan Instagram @falconpictures_ pada Rabu (25/12). Melalui unggahan itu pula bisa diketahui film tersebut akan tayang pada 6 Februari 2025 mendatang.
Sayangnya, ada sebagian netizen yang merasa kurang puas dengan teaser look yang telah dibagikan Falcon Pictures tersebut.
Mereka merasa ada yang kurang dengan penampilan para karakternya.
“Ceweknya oke, cowoknya kurang, euy. Ardhito badannya kurang nge-gym soalnya di drakornya gitu,” tulis seorang netizen.
“Yang jadi Kang Taemoo (karakter versi Korea) yang mana? Kalau yang pakai baju hitam, gak ada auranya sama sekali. Mana fotonya paling belakang, padahal dia pemeran utama,” tulis yang lain.
| Baca Juga: Disebut Nepotisme, Ini Kata Ernest Prakasa soal ‘Cinta Tak Seindah Drama Korea’
Banyak juga netizen yang mempermasalahkan style baju yang digunakan oleh para karakter di teaser look tersebut.
“Boleh enggak sih, jasnya yang fit sama badan, gak gombrong. Kalau memang orang Indonesia gak cocok pakai jas begitu, minimal pakai batik lengan panjang atau kemeja saja,” tulis seorang netizen.
“Posternya sedih. Ini gak ada stylist, creative director, team design? Sedih amat,” tulis yang lain. (*)
